REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) yang digelar pada Jumat (16/5/2025) menetapkan Anggoro Eko Cahyo sebagai Direktur Utama yang baru, menggantikan Hery Gunardi. Hery kini dipercaya menjabat sebagai Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI).

Anggoro merupakan bankir berpengalaman yang memulai karier di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) sejak 1994. Sebelum ditunjuk memimpin BSI, ia menjabat sebagai Wakil Direktur Utama BNI. Di BNI, ia telah menduduki sejumlah posisi strategis, antara lain Direktur Keuangan dan Direktur Bisnis Konsumer.

Sosok yang memiliki latar belakang kuat di dunia perbankan ini juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan sejak Februari 2021. Dari sisi pendidikan, Anggoro meraih gelar Sarjana Teknik dan Manajemen Industri dari Institut Teknologi Indonesia, serta Magister Agribisnis dari Institut Pertanian Bogor (IPB).

RUPST BSI juga menetapkan susunan lengkap direksi baru sebagai berikut:

- Direktur Utama: Anggoro Eko Cahyo

- Wakil Direktur Utama: Bob Tyasika Ananta

- Direktur Wholesale Transaction Banking: Zaidan Novari

- Direktur Retail Banking: Kemas Erwan Husainy

- Direktur Sales & Distribution: Anton Sukarna

- Direktur Treasury & International Banking: Firman Nugraha

- Direktur Finance & Strategy: Ade Cahyo Nugroho

- Direktur Risk Management: Grandhis Helmi Hermansyah

- Direktur Compliance & Human Capital: Arief Adhi Sanjaya

- Direktur Information Technology & Operation: Muharto

Selain jajaran direksi, susunan Dewan Komisaris BSI juga telah ditetapkan dalam RUPST tersebut. Anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang baru akan mulai menjalankan tugas setelah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan memenuhi persyaratan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Ikuti Whatsapp Channel Republika