Sabtu 12 Jul 2025 15:36 WIB

Jangan Minder! Psikiater Rania Awaad Ungkap Kontribusi Perempuan yang Sering Diremehkan

Perempuan dinilai sering kali terlalu meremehkan apa yang mereka lakukan.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Psikiater dan cendikiawan muslim Rania Awaad (tengah) usai menjadi pembicara dalam Legacy Makers di Sentral Senayan III, Jakarta (12/7/2025).
Foto: Dok Luminihsan
Psikiater dan cendikiawan muslim Rania Awaad (tengah) usai menjadi pembicara dalam Legacy Makers di Sentral Senayan III, Jakarta (12/7/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perempuan dinilai memiliki peranan krusial dalam membangun peradaban Islam. Akan tetapi, tak sedikit perempuan Muslim yang merasa dirinya tidak cukup berarti atau belum mampu berkontribusi.

Merespons hal ini, psikiater sekaligus cendekiawan Muslim, Rania Awaad, menyampaikan bahwa perempuan sering kali terlalu meremehkan apa yang mereka lakukan. Padahal menurutnya, setiap tindakan yang dilakukan dengan niat baik sekecil apa pun merupakan bentuk kontribusi nyata kepada umat.

Baca Juga

"Saya bertemu dengan banyak perempuan yang berkata, 'Saya tidak bisa melakukan ара-apa'. Tapi saya bilang, tentu saja Anda sedang melakukan sesuatu," kata Rania dalam acara Legacy Makers di Sentral Senayan IIl Jakarta, Sabtu (12/7/2025).

Rania menjelaskan bahwa Allah SWT telah memberikan setiap perempuan bakat dan kemampuan yang berbeda-beda. Tugas selanjutnya adalah mengeksplorasi kekuatan tersebut agar dapat menemukan peran yang unik dan bermanfaat bagi umat.

"Allah SWT telah memberikan bakat kepada kalian semua. Jadi temukan passion-mu, temukan bakatmu," kata dia.

Rania sendiri mengaku tidak pernah menyangka bahwa dirinya akan menjadi figur publik dan berbicara di hadapan banyak orang. Baginya, perjalanan hidup bisa membawa seseorang ke arah yang tak disangka, asalkan mau membuka diri dan menjalani prosesnya dengan ikhlas.

la juga mengingatkan bahwa kontribusi tidak selalu harus tampak besar di mata orang lain. Menjadi penulis, ilustrator, membuat konten, atau ibu rumah tangga yang mendidik dengan penuh kasih sayang, semuanya adalah peran penting yang bernilai tinggi.

"Setiap peran memiliki nilai. Tidak semua orang harus menjadi dokter atau pemimpin, tapi semua orang bisa memberi manfaat dengan caranya masing-masing," kata Rania.

Legacy Makers Summit merupakan acara tahunan pertama dari Luminihsan yang diselenggarakan bekerja sama dengan ParagonCorp dan Wardah. Acara ini menghadirkan pembicara perempuan ternama dari berbagai bidang seperti pendidikan, bisnis, kesehatan, dan kebugaran, serta banyak lagi.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Ameera Network (@ameeranetwork)

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement