REPUBLIKA.CO.ID, Saat ini, salah satu fitur yang paling menarik di iOS adalah Night Shift. Fitur ini secara alamiah dirancang untuk memudahkan pengguna iOS untuk tidur. Penelitian telah menemukan bahwa melihat melihat cahaya biru terang setelah matahari terbenam dapat mempengaruhi tubuh sehingga menjadi sulit tidur.
Dengan Night Shift, perangkat iOS Anda secara otomatis tahu kapan matahari telah terbenam di daerah Anda. Ponsel akan menghilangkan warna biru terang dari layar. Hal ini membuat suhu warna menjadi hangat, memungkinkan Anda untuk mengurangi ketegangan mata sehingga Anda bisa tidur lebih baik.
Dilansir dari laman Phone Arena, versi pra-rilis terbaru dari iOS 9.3, yaitu iOS 9.3 beta 5, membawa beberapa perubahan Night Shift. Namun, jika iOS berjalan pada Mode Power Low, tidak akan lagi mungkin untuk mengaktifkan Night Shift.
Perubahan lain di Night Shift berpusat pada Command Center. Sebelumnya, menekan ikon Night Shift di Command Center akan menghasilkan dua pilihan bermunculan, "Turn On for Now" dan "Turn On Untill tomorrow'. Di iOS 9.3 beta 5, menekan ikon Night Shift pada Command Center sekarang memungkinkan untuk tetap mengaktifkan mode itu sampai jadwal yang telah ditentukan. Di aplikasi pengaturan, pengguna dapat mengambil keuntungan dari pilihan yang berbunyi 'Manually Enable Until Tomorrow'.
Perubahan terakhir yang melibatkan Night Shift pada iOS 9.3 beta 5 penawaran dengan bahasa sekitarnya fitur. Slider temperatur terkait dengan Night Shift telah diubah dari "Cooler" dan "Warmer" menjadi "Less Warm" dan "More Warm."
baca juga: Keluarga Sony Xperia X Siapkan Penyimpanan 64 GB