Rabu 01 Oct 2014 13:30 WIB

SanDisk Rilis Kartu Memori 512 GB

Kartu memori SanDisk berkapasitas 512 GB
Kartu memori SanDisk berkapasitas 512 GB

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--SanDisk, perusahaan yang bergerak dalam bidang penyimpanan flash meluncurkan kartu memori SanDisk Extreme PRO SDXC 512 GB yang berkapasitas terbesar di dunia.

"SanDisk terus mendorong batas-batas teknologi untuk memberikan pelanggan solusi inovatif dengan memperluas kemungkinan penyimpanan data," kata Idris Effendi, Country Manager, SanDisk Corporation, di Jakarta.

"Ultra HD 4K merupakan contoh dari teknologi yang mendorong kami untuk mengembangkan solusi penyimpanan baru yang mampu menangani ukuran file yang besar," lanjutnya.

Kartu SanDisk Extreme PRO SDXC 512GB adalah kemajuan luar biasa yang memungkinkan profesional untuk menyimpan konten lebih banyak.

Memori penyimpanan terbaru ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan profesional industri yang memerlukan peralatan paling canggih yang tersedia untuk mengambil video Ultra High Definition (3840x2160p) 4K, video Full HD (1920 x 1080)1 dan fotografi mode burst berkecepatan tinggi.

Kartu SanDisk Extreme PRO SDXC 512GB ini dibandrol seharga Rp 11 juta.

Selain itu, SanDisk juga meluncurkan kartu memori SanDisk Extreme PRO microSDHC/microSDXC 64GB.

Kartu microSDHC/microSDXC 64GB ini tersedia melalui jaringan distributor resmi SanDisk dan reseller terpilih di Indonesia dengan harga Rp1,699 juta.

"Kedua produk ini ditujukan untuk high-end customer, jadi kami masih targetkan untuk kota-kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan dan Makassar," kata Idris.

"Kedepannya SanDisk akan senantiasa memperluas kemungkinan penyimpanan data untuk menciptakan produk yang semakin baik untuk pelanggan kami," tambahnya.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement