REPUBLIKA.CO.ID, LAS VEGAS -- Di ajang Consumer Electronic Show (CES) 2014 di Las Vegas, Intel mengenalkan komputer seukuran kancing baju yang dinamai Curie. Curie memang masih bersifat prototipe tapi Intel sudah memasukan berbagai sensor dan bisa berjalan dalam waktu yang lama.
Salah satu kemampuan yang ditunjukan Curie di panggung ini adalah sensor RealSense. Sensor ini mampu mengontrol pengenalan suara dan gerakan kaki. CEO Intel Brian Krzanich bahkan mengklaim Curie bakal menjadi otak dari komputer di masa depan.
Curie dikembangkan sebagai prosesor wearable device seperti cincin, kacamata, dan jam tangan. Bentuknya yang mungil membuatnya dimungkinkan untuk dimasukkan ke dalam perangkat yang lebih ramping.
Curie menggunakan versi anyar dari Intel Quark Chip, yaitu the Quark SE. Curie memiliki sambungan Bluetooth LE, sensor hub berdaya rendah, akselelator yang memungkinkan pelacakan gerakan lebih akurat, enam-sumbu kombinasi accelerometer dan giroskop.
Semua komposisi ini membuatnya cocok untuk dipakai pada produk yang kecil. Semua komponen ini berjalan di atas Viper, sebuah perangkat lunak open source yang dapat mengambil informasi dari oleh orang-orang internal dan menggunakannya untuk hal-hal seperti pelacakan langkah kaki.