REPUBLIKA.CO.ID, Meskipun keberadaan ponsel pintar dan tablet kian populer, laptop masih diperlukan untuk bekerja. Apalagi, bagi para profesional, seperti para desainer visual atau grafis. Belum ada smartphone, tablet, atau pad yang bisa menuntaskan pekerjaan mereka.

Desainer harus menggunakan laptop untuk membuat karyanya. Sebuah desktop yang menunjang Adobe untuk beroperasi lebih cepat sangat menunjang pekerjaan desainer. Begitu juga, dengan seorang arsitek yang harus menggunakan perangkat lunak khusus untuk menggambar konstruksi bangunan.

Bahkan, biasanya seorang arsitek harus membawa dua perangkat berbeda ketika bekerja, yakni notebook dan tablet atau pad. Sketsa dibuat di atas tablet, kemudian melakukan penyelesaian akhir melalui notebook. Hal tersebut juga menjadi salah satu alasan mengeluarkan Mobile Worstation ThinkPad P70, P50, dan P40 dengan dukungan teknologi terkini.

General Account Lead for Lenovo Indonesia Region Johny Dermawan mengatakan, dalam menyediakan tiga perangkat tersebut, Lenovo kembali berkolaborasi dengan teknologi yang dikembangkan Intel.

‎Tiga seri Lenovo ThinkPad tersebut diperkuat dengan prosesor Intel Xeon E3-1500M v5 yang pertama di Indonesia. Prosesor tersebut berbasis kode arsitektur Skylake, yakni berkekuatan komputasi presisi tinggi untuk mendukung banyak fitur. Skylake juga mampu meningkatkan kapasitas memori. Tiga produk baru ThinkPad sudah menjalani lebih dari 10 tes, baik untuk komponen perangkat keras maupun lunak. Tidak hanya itu, Lenovo melengkapinya pula dengan sertifikat Independent Software Vendor (ISV) guna menjalankan banyak aplikasi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika