Kamis 08 Mar 2018 11:29 WIB

Matematika Bela Negara, Cara TNI Bangun Generasi Muda

TNI diberi edukasi bela negara yang dikemas dalam konsep kekinian.

Sebanyak 34 prajurit Divisi Infanteri 2 Kostrad mengikuti pelatihan kader pembina wisata matematika bela negara.
Foto: klinik pendidikan MIPA
Sebanyak 34 prajurit Divisi Infanteri 2 Kostrad mengikuti pelatihan kader pembina wisata matematika bela negara.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Divisi Infanteri 2 Kostrad menggelar pelatihan pembina wisata Matematika Bela Negara (WMBN). Sebanyak 34 prajurit Divisi Infanteri 2 Kostrad mengikuti pelatihan kader pembina wisata matematika bela negara yang bertempat di Aula Ajusta, Yon Armed 1/Roket, Divisi Infanteri 2 Kostrad, Singosari-Malang, Senin-Selasa (6-7/3).

Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad , Mayjen TNI Agus Suhardi, melalui sambutan tertulis yang dibacakan Waaster Kasdivif Kostrad, Letkol Inf Wilson Napitupulu mengatakan TNI harus lebih berperan aktif dalam membangun generasi muda. Terutama pelajar yang nantinya akan menjadi pemimpin bangsa.

photo
Sebanyak 34 prajurit Divisi Infanteri 2 Kostrad mengikuti pelatihan kader pembina wisata matematika bela negara.

Salah satunya dengan menjadi kader Pembina Wisata Matematika Bela Negara ini, yang nantinya akan diselenggarakan di wilayah binaan teritorial satuan masing-masing. Dari setiap materi yang diberikan, diharapkan dapat memenuhi sasaran, yaitu memahami dan menularkan kembali kepada masyarakat disekitar melalui wisata matematika bela negara (WMBN).

Materi yang disajikan oleh tim instruktur, di antaranya: Penguatan karakter bela negara melalui cara berpikir supra rasional, perkenalan permainan matematika bela negara, dinamika kelompok, penyiapan kader Pembina, dan pembekalan menghadapi kedatangan pelajar untuk kegiatan perdana wisata matematika bela negara (WMBN).

Berawal dari kekagumannya pada program WMBN sebelumnya saat masih menjabat sebagai Dandim 1007/Banjarmasin, membuat Letkol Inf Wilson Napitupulu mendukung kegiatan serupa di lembaga yang saat ini ia mengabdi. “Kegiatan ini memiliki muatan edukasi bela negara yang dikemas dalam konsep kekinian. Oleh karena itu, ke depannya program ini memiliki prospek yang bermanfaat. Akhirnya, Kostrad dapat turut serta memberikan pengenalan bela negara kepada masyarakat sekitar, khususnya para pelajar selaku generasi muda,” kata Letkol Inf Wilson Napitupulu yang saat ini menjabat Waaster Kasdivif 2 Kostrad.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement