REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tren perangkat 2 in 1 menurut lembaga riset IDC terus meningkat. Khususnya di negara-negara berkembang, tren ini sesuai dengan pola pemakaian perangkat teknologi oleh pengguna yang saat ini semakin memiliki mobilitas tinggi, terlepas dari kalangan apa pun pengguna tersebut berasal, baik kalangan pelajar atau mahasiswa, hingga profesional.
Sebagai salah satu pemain utama di bidang teknologi, Asus merespons dengan baik tren yang terjadi di industri. Untuk memenuhi kebutuhan pengguna atas perangkat ultra tipis dan ultra portabel yang memiliki kemampuan dua perangkat sekaligus, Asus kini menghadirkan inovasi terbarunya, yakni Transformer Book Chi ke pasar Indonesia.
Seperti produk-produk yang sudah lebih dulu hadir di lini produk tersebut, Transformer Book Chi juga terdiri dari tablet plus keyboard dock. Keduanya bisa digabungkan untuk berfungsi seperti layaknya ultrabook, atau dipisah jika penggunanya sedang bersantai dan ingin menikmati hiburan multimedia secara mobile dari sebuah tablet berbasis platform terbaru Intel.
“Asus merupakan pelopor di perangkat komputasi mobile 2-in-1. Tak hanya smartphone, notebook 2-in-1 juga terus menerus dikembangkan,” kata Country Product Group Leader Asus Indonesia Juliana Cen di Jakarta, Ahad (19/4).
Menurut Juliana, kali ini Asus menghadirkan Asus Transformer Book Chi T300 dan T100 yang akan mengubah standar sebuah notebook ultra portable 2-in-1 berbasis Windows 8 di industri. Asus Transformer Book Chi adalah perangkat 2-in-1 terbaru dari Asus yang merupakan sebuah notebook sekaligus tablet Windows 8.1 yang ultra tipis dan ringan.
“Dalam dua perangkat di dalam satu desain yang indah ini, segala macam pekerjaan maupun permainan bisa diselesaikan dengan mudah,” ujar Juliana.
Jika pengguna butuh menyelesaikan pekerjaan, Asus Transformer Book Chi adalah sebuah notebook yang bertenaga dengan dukungan dari prosesor Intel generasi terbaru. Saat pengguna membutuhkan hiburan, cukup lepas keyboardnya dan ia berubah menjadi tablet yang handal untuk bermain game ataupun menonton video Full HD.
Asus Transformer Book Chi menghadirkan performa terbaik dengan ukuran tertipis serta kenyamanan maksimal. Dengan performa tinggi dengan prosesor terbaik Intel Core M terbaru (T300 Chi) dan kecepatan transfer tinggi dengan all-flash storage, Asus Transformer Book Chi mempunyai kekuatan tinggi untuk mengerjakan apapun yang dibutuhkan pengguna.
“Intel dan Asus mempunyai semangat yang sama di bidang teknologi dan kami telah bersama-sama menghadirkan beberapa produk yang luar biasa, termasuk desktop, 2-in-1, laptop, tablet, dan smartphone,” kata Country Manager Intel Indonesia Harry K Nugraha.
Harry menjelaskan, Asus Transformer Book T300 Chi didukung oleh prosesor Intel Core M 14-nanometer yang merupakan pencapaian yang signifikan dalam sejarah kerja sama yang telah berjalan multi-dekade. “Kami berharap dapat melanjutkan kerja sama kami dengan Asus untuk mengembangkan generasi berikutnya dari perangkat yang menginspirasi,” kata Harry.
Dengan profil tipis, hanya 7,6 mm (T300 Chi) serta bobot 750 gram pada bagian tablet nya, Asus Transformer Book Chi merupakan perangkat terbaik untuk menemani pengguna selama dalam perjalanan bisnis atau rekreasi.
Agar pengguna bisa menikmati gambar yang lebih cerah dan lebih jelas dengan layar, Asus menyediakan fitur TruVivid pada Asus Transformer Book Chi. Teknologi Splendid dari Asus yang meregulasi warna sesuai aslinya digabung dengan teknologi direct-bonding untuk mengurangi pantulan cahaya dan gambar yang lebih jelas dalam kondisi cahaya apa pun.
Asus meyakini, metode ini akan mampu memberikan pengalaman visual terbaik untuk pengguna Transformer Book Chi. Selain itu, layar Asus Transformer Book Chi juga disempurnakan dengan teknologi IPS untuk tampilan yang tetap jelas dengan kontras tinggi serta konsistensi warna yang baik dari sudut pandang luas, sehingga gambar yang terlihat selalu tampak sempurna dari sudut mana pun.
Dari sisi desain, penggunaan material one-piece full aluminum pada Transformer Book Chi menggunakan teknik diamond-cut pada setiap sudutnya dengan fi nishing Sapphire Blue yang elegan. Saat diproduksi, bodi Asus Transformer Book Chi melalui lebih dari 100 tahap dan menggunakan 45 jenis pisau yang berbeda untuk mendapatkan hasil yang presisi tersebut.
Untuk menyempurnakan, desain engsel magnetik hadir memperkuat estetika Chi untuk menghubungkan antara layar dengan keyboard. Adapun untuk saling terhubung, display dan keyboard Transformer Book Chi menggunakan konektivitas nirkabel Bluetooth yang sangat mudah diaktifkan, hanya dengan menggeser switch pada keyboard.
Khusus untuk Transformer Book Chi T300, Asus melengkapinya dengan Active Stylus Pen yang memungkinkan pengguna untuk menulis atau menggambar apapun pada layar. Dengan penggunaan layaknya sebuah pensil dan teknologi palm-rejection, saat sedang menggunakan Active Stylus Pen, layar akan bebas dari sentuhan tak disengaja oleh tangan.
Pengguna juga tidak perlu khawatir akan kehabisan baterai saat akan bekerja menggunakan Asus Active Stylus Pen. Dengan kapasitas baterai-isi-ulang hingga dua bulan dalam sekali pengisian, Asus Active Stylus Pen merupakan pendamping sempurna untuk Asus Transformer Book Chi.