REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebanyakan orang mungkin merasa kesulitan ketika membuka kunci gembok. Mereka rata-rata mengeluhkan susahnya membuka gembok dengan menggunakan kunci.
Namun, kiranya kini mereka tidak perlu merasa kerepotan lagi, karena sebuah teknologi gembok terbaru bernama Noke hadir di tengah-tengah masyarakat. Noke di sebut-sebut sebagai gembok dengan teknologi canggih yang tidak memerlukan kunci untuk membukanya.
Seperti yang dilansir Daily Mail, gembok Noke ini memiliki desain yang lebih tradisional dengan berat lebih dari 225 gram dan memiliki baterai yang bisa digunakan selama satu tahun. Para pengguna dapat terhubung dengan gembok tersebut dengan mendownload aplikasi terkait, melalui iOS atau Android.
Cukup dengan mendekatkan ponsel dengan gembok Noke, maka secara otomatis ponsel akan mengidentifikasi gembok tersebut sehingga penggunanya dapat membuka kunci dengan memasukan kode. Perangkat ini cukup aman, karena hanya akan terbuka dengan menggunakan kode yang juga hanya diketahui oleh sang pemilik.
Secara keseluruhan, perangkat ini terbuat dari baja boron yang cukup keras, yang berguna untuk membuatnya kuat dan tahan lama. Perangkat ini dapat digunakan untuk mengunci sepeda, pagar rumah, dan juga gudang tempat penyimpanan.
Perangkat dengan teknologi mutakhir ini diciptakan oleh dua orang sahabat yakni Cameron Gibbs dan David Gengler, yang telah dijual seharga 59,99 poundsterling atau setara dengan Rp 1,2 juta. Mereka berharap perangkat ini dapat menjadi salah satu penemuan yang paling inovatif dalam hal keamanan.
“Kami berharap perangkat ini menjadi salah satu yang inovatif selama bertahun-tahun, sejak munculnya smartphone dengan perangkat yang terhubung ini,” katanya.
Sementara itu, seiring dengan perkembangan jaman gembok tradisional juga telah banyak ditinggalkan oleh para penggunanya. Noke merupakan sebuah teknologi terkini yang dapat membantu mengamankan benda yang dimiliki oleh seseorang dari tindakan pencurian.