Ahad 07 Oct 2018 18:38 WIB

Empat Fitur Tersembunyi Kamera Galaxy Note 9, Apa Saja?

Intelligent camera dapat mengidentifikasi elemen foto dan menyesuaikan pengaturan.

Samsung Galaxy Note 9 resmi dirilis di Indonesia, Kamis (23/8),  dengan keunggulan Intelligence Camera dan Screen Optimizer.
Foto: Republika/Nora Azizah
Samsung Galaxy Note 9 resmi dirilis di Indonesia, Kamis (23/8), dengan keunggulan Intelligence Camera dan Screen Optimizer.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selain dapat menunjang aktivitas dan produktivitas lewat fitur unggulan khas perangkat Galaxy Note dengan S Pen-nya, Samsung membekali Galaxy Note 9 dengan fitur-fitur menarik pada kamera.

Samsung Galaxy Note 9 hadir dengan kamera belakang ganda 12MP + 12MP dan kamera depan 8 MP. Meski spesifikasi tersebut sama dengan pendahulunya, Note 8, Note 9 dilengkapi dengan teknologi Intelligent Camera yang membawa empat fitur utama.

Fitur scene optimizer

Samsung Galaxy Note 9 dibekali dengan teknologi intelligent camera yang dapat mengidentifikasi elemen foto dan menyesuaikan pengaturannya. Tidak hanya itu, fitur ini dapat mengoreksi tingkat kecerahan, keseimbangan dan kontras warna untuk menghasilkan gambar yang sempurna.

Fitur scene optimizer memiliki 20 kategori yang berbeda untuk mengenali gambar, di antaranya pemandangan dan makanan. Saat kamera di arahkan pada piring berisi makanan, tanpa memakan waktu lama scene optimizer bekerja mengenali objek. Lambang garpu dan sendok muncul pada bagian bawah yang berarti objek yang ditangkap kamera adalah makanan. Dengan kecerdasan buatan (AI), semakin banyak objek yang diambil, scene optimizer akan lebih baik mengenali objek dan akan memberikan hasil yang lebih baik lagi.

Mode Pro

Untuk mereka yang menyukai pengaturan manual pada kamera, Galaxy Note 9 memiliki mode Pro dengan banyak filter layaknya kamera DSLR, mulai dari pilihan pengaturan ISO, shutter speed, white balance, sampai AF Mode. Kamera Galaxy Note 9 juga memiliki custom tone setting yang memungkinkan pengguna untuk memiliki preset warna sesuai selera. Kamera dapat menyimpan hingga dua preset tone.

Untuk menangkap senja misalnya, Antara menjajal mode Pro dengan pengaturan ISO 50, F 2.4 (aperture/bukaan diafragma lensa), shutter speed 350 dan white balance 8000.

Baca juga: Memotret Sunset dengan Samsung Galaxy Note 9

Hasilnya, cukup mengesankan. Meski kondisi cahaya belum terlalu gelap, foto yang dihasilkan menjadi lebih dramatis dan siluet objek saat matahari terbenam dapat tertangkap dengan jelas.

Bagi mereka yang ingin lebih simple Galaxy Note 9 memiliki Dual Aperture F1.5 dan F2.4 yang dapat menghasilkan foto berkualitas secara langsung walaupun dengan pencahayaan yang minim sekalipun. Fitur HDR dan Live Focus yang dimiliki Note 9 juga dapat mengurangi noise-multiframe saat malam hari.

Fitur gerakan super lambat

Fitur Super Slow Motion atau gerakan super lambat pada Galaxy Note 9 merupakan pembaruan signifikan dari pendahulunya, Note 8. Pada fitur ini, kamera Galaxy Note 9 dapat merekam 0,2 detik dan 0,4 detik pada mode frame 960fps yang dapat dipilih sesuai dengan scene yang diinginkan.

Super Slow Motion dapat menghasilkan video dengan efek seperti di film. Antara menjajal fitur ini pada cipratan air. Fitur ini mampu menangkap bulir-bulir air yang jatuh, menghasilkan efek seperti pada film action.

Shutter di tangan

Pada Galaxy Note 9, Samsung meningkatkan kemampuan S Pen yang kini dapat digunakan sebagai shutter. S Pen kini berfungsi sebagai clicker sehingga Galaxy Note 9 bisa diletakkan di manapun dan dengan mudah foto dapat diambil dari jarak jauh hingga 10 meter. Dengan bantuan S Pen yang didukung Bluetooth Low Energy (BLE), tidak ada lagi yang menjadi "korban" saat mengambil selfie.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement