REPUBLIKA.CO.ID,Menyambut libur lebaran, banyak konsumen mulai mempersiapkan libur panjang mereka dengan beragam aktivitas di internet, mulai dari berbelanja hingga memesan tiket perjalanan. Akhirnya mereka pun mulai eksis mengumumkan jadwal libur dan lokasi liburan melalui media sosial (Facebook dan twitter), hingga menetapkan barang-barang apa saja yang hendak mereka beli.
Diperkirakan akhir tahun ini trend belanja online akan menjadi pasar besar setelah tahun lalu membawa perputaran uang lebih dari 156,9 milyar dolar AS di 2010, tak heran jika jumlah uang yang besar ini menjadi ajang para peretas untuk mengambil keuntungan dari para shoppers pemula. Dalam kuarter ketiga 2011, lebih 8,3 juta situs digunakan sebagai ajang belanja online. Dan, 26 persen nya adalah shoppers yang memanfaatkan smartphone untuk memanfaatkan layanan mobile shopping.
Karena melihat pertumbuhan yang cepat di belanja online, dan semakin cerdiknya para peretas bergerilya di ranah ini, berikut adalah TIPS bagi Anda, para shoppers, yang gemar belanja online untuk berhati-hati dalam menikmati belanja online:
- Bookmark lah situs belanja yang resmi sebagai informasi penting saat ingin mencari barang di dalam situs tersebut. Ini meminimalisir kemungkinan Anda tertipu dengan situs malicious jika mencarinya melalui search engine. Anda bisa mencatat alamat situs resminya dari iklan mereka di media atau informasi terpercaya lainnya
- Hati-hati dengan kiriman penawaran barang dan diskon besar melalui email. Rata-rata email spam seperti ini membawa link palsu dan attachment yang isinya bisa jadi akan menginfeksi komputer Anda
- Cek lah dan verifikasi kembali jika Anda dikirimi penawaran yang tidak masuk akal melalui notifikasi SMS, email, Facebook, atau Twitter, sebelum meng-klik sebuah link promosi. Anda bisa menelepon layanan pelanggan situs belanja tersebut untuk memastikan penawaran atau promosinya sedang berlangsung
- Periksa ulang kembali untuk laman pembayarannya, jika pembayaran melalui pihak ketiga (eBay atau PayPal) pastikan Anda berada pada alamat yang benar, jangan sampai data kartu kredit Anda dicuri dan disalahgunakan. Ada baiknya pilihlah situs belanja yang menggunakan sistem transfer antar bank atau pembayaran langsung (cash on delivery) dengan debit atau kartu kredit.
- Jika Anda termasuk penggila belanja, tidak ada salahnya menginstal software keamanan yang bisa mem-block aksi para peretas dan menjamin Anda masuk ke dalam situs belanja yang aman.