Kamis 02 Jun 2016 14:39 WIB

Telkomsel: Penghitungan Ulang Tarif Interkoneksi Harus Fair dan Transparan

Red: Taufik Rachman
Ririek Adriansyah
Foto: antara
Ririek Adriansyah

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Penghitungan ulang terhadap penentuan tarif interkoneksi yang sudah hampir final masih menuai silang pendapat dari beberapa operator dan pengamat telekomunikasi. Mereka menyoal  metode dan proses penghitungan, maupun besaran angka penurunan.

Diminta komentarntya soal penghitungan ulang tarif interkoneksi, Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah menekankan bahwa perhitungan ulang ini harus dilakukan secara komprehensif dan bersifat adil untuk semua pihak agar tidak ada yang diuntungkan dan dirugikan.

“Tidak boleh ada operator yang diuntungkan dan dirugikan dalam berinterkoneksi. Kami berharap agar tarif interkoneksi yang baru memberikan dampak yang lebih baik kepada perusahaan maupun industri dengan perhitungan yang fair dan transaparan,” ujar Ririek.

Ririek menambahkan bahwa perhitungan tarif interkoneksi sebenarnya harus berdasarkan cost based, dimana hal tersebut merupakan common practice di perhitungan interkoneksi sebelumnya maupun benchmark di berbagai negara lain.