Senin 10 Feb 2020 17:58 WIB

Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Esports Dunia

Indonesia jadi tuan rumah kompetisi esports dunia Free Fire Champions Cup 2020.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Nora Azizah
Indonesia jadi tuan rumah kompetisi esports dunia Free Fire Champions Cup 2020 (Foto: ilustrasi gamer esports)
Foto: Flickr
Indonesia jadi tuan rumah kompetisi esports dunia Free Fire Champions Cup 2020 (Foto: ilustrasi gamer esports)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia akan menjadi tuan rumah kompetisi Esports kaliber dunia bertajuk Free Fire Champions Cup 2020 di Jakarta, 19 April mendatang. Turnamen besutan Garena itu akan mempertandingkan 12 tim mancanegara di benua Asia, Amerika, Eropa, dan Afrika.

Direktur Garena Indonesia, Hans Kurniadi Saleh mengatakan, terpilihnya Inonesia sebagai penyelenggara Free Fire Champions Cup merupakan hal positif bagi ekosistem dan industri esports Tanah Air. Sebab, pemilihan Indonesia menjadi tuan rumah harus melalui negosiasi dan bidding yang panjang.

Baca Juga

Indikator pertumbuhan yang tinggi menjadi poin penentu terpilihnya Jakarta menggelar kompetisi berhadiah total Rp 8,18 miliar tersebut.

"Terpilihnya Indonesia sebagai penyelenggara kejuaraan ini menunjukkan bahwa ekosistem Esports terus terbangun. Mulai dari komunitas hingga industri yang memberi dampak positif bagi ekonomi digital. Kami terus berupaya menjadi bagian dalam perkembangan esports Indonesia yang sejalan dengan visi misis pemerintah," katanya di Jakarta, Senin (10/2).

Saat ini, Indonesia menjadi negara Asia Tenggara kedua yang menggelar kompetisi serupa. Sebelumnya, ada Thailand yang mengadakan Free Fire World Cup 2019 di Bangkok. Dalam kejuaraan di negeri Gajah Putih, tercatat lebih dari 8.480.000 penonton daring.

Tim esports asal Indonesia, Evos Esports berhasil mengibarkan bendera merah putih setelah keluar sebagai juara.

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI mengapresiasi terpilihnya Indonesia menjadi tuan rumah kompetisi esports dunia. Sekretaris Kemenpora, Gatot S Dewa Broto mengatakan, pihaknya mendukung penuh turnamen tersebut untuk melahirkan talenta baru di dunia esports.

"Saya berharap akan sukses. selama ini ada Piala Presiden yang digelar Kantor Staf Kepresidenan dan Kemkominfo," ujarnya.

Dukungan juga disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio. Menurutnya, esports merupakan salah satu olahraga turisme yang dapat menunjang pariwisata sekaligus ekonomi di tengah masyarakat.

"Ini ada sangkutannya dengan kementerian saya, dari industri kreatif dan salah satu tanggung jawab kami mengembangkan game lebih besar. Pengembangan ini tidak hanya game itu sendiri, tapi atlet, animator, komunitas dan banyak hal yang terkait ekosistem game ini," kata dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement