REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Elon Musk bisa saja disandingkan sebagai Henry Ford atau Tony Stark versi dunia nyata. Bagaimana tidak, pria 46 tahun ini berhasil menjalankan berbagai macam usaha.
Diawali bank daring, X.com yang kini dikenal sebagai Paypal, mobil listrik Tesla hingga perusahaan pesawat luar angkasa, SpaceX berhasil dia dirikan.
Elon Musk memang dikenal memiliki berbagai macam ide gila yang ingin dia wujudkan. Beberapa sudah terwujud, lainnya belum. Berikut lima ide tergila Elon Musk seperti dilansir dari laman Digital Trends.
The Hyperloop
Atas dasar kenaikan emisi karbon, Musk ingin hadirkan mode transportasi baru yang lebih 'bersih'. Setelah ambisinya membuat mobil otonom, Musk memiliki ide untuk mengembangkan Hyperloop, sistem transportasi dalam bentuk tabung jet yang berjalan melalui tabung raksasa dengan kecepatan tinggi.
Meski begitu Musk hanya memberikan ide dan membiarkan orang lain yang mewujudkannya. Perusahaan seperti Hyperloop One dan Hyperloop Transportation Technologies menjadi perusahaan yang mengembangkan ide Musk.
Konstelasi Satelit
Meski kini internet dapat ditemui dimanapun, namun masih banyak tempat yang tidak memiliki layanan internet atau koneksi yang masih sangat lamban.
Perusahaan Musk, SpaceX telah memberikan gagasan dasar bagi para jaringan broadband global untuk menyediakan konstelasi satelit. Untuk memenuhi tujuannya, perusahaan Musk yang akan diberi merek dagang Starlink ini perlu meluncurkan 4.425 satelit ke orbit. Di sisi lain, hingga 2017 hanya ada 1.381 satelit beroperasi di orbit.
Penyembur api Boring Company
Merchandise yang dijual lewat bendera The Boring Company berfungsi menyemburkan api dan sudah terjual sebanyak 20 ribu buah pada masa preorder. Penyembur ini menarik perhatian dan kontroversi. Meski berbeda dari penyembur api milik militer, Boring Company membuat penyembur api ini seperti obor besar.
Neuralink
Neuralink merupakan solusi yang diusulkan Musk untuk masalah kecerdasan buatan. Ide dibalik teknologi ini adalah alih-alih memerintah mesin, manusia harusnya ikut tergabung didalamnya. Sebelumnya sudah banyak alat untuk meningkatkan fungsi tubuh manusia, seperti alat pacu jantung unutk keperluan medis atau sepasang kacamata untuk memperbaiki penglihatan.
Bedanya, tujuan dari Neuralink adalah membangun saraf antar muka canggih yang dapat memungkinkan seseorang untuk meningkatkan kekuatan otak mereka dan mungkin menggunakan mesin untuk berinteraksi. Hmmm...cyborg?
OpenAI
Musk mendirikan sebuah organisasi nirlaba, OpenAI yang didedikasikan untuk mempelajari kecerdasan buatan. Sesuai namanya, OpenAI berjanji untuk berbagi penelitiannya pada dunia, sehingga peneliti di seluruh dunia dapat bekerja sama untuk memastikan bahwa kecerdasan buatan berkembang di jalur yang aman untuk peradaban.
Dengan merekrut peneliti papan atas, OpenAI membuatkan riset mereka tersebar dengan bebas dimana OpenAI membantu dalam pengembangan kecerdasan buatan yang akan membuat program berjalan lebih cepat. Sejauh ini, prestasi OpenAIyang paling terkenal adalah kecerdasan buatan yang mampu menghancurkan pemain Dota 2 profesional. Tentunya, proyek ini memiliki potensi bagus untuk menjadi sesuatu yang baik atau bahkan lebih buruk.
Ikuti Whatsapp Channel Republika