REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Pemerintah Australia telah mengembalikan empat tengkorak bernilai budaya yang signifikan kepada Pemerintah Indonesia belum lama ini di Canberra. Artefak yang berharga ini diserahkan oleh Menteri untuk Kesenian Australia, Senator Mitch Fified, kepada Duta Besar Indonesia untuk Australia, Yohanes Kristiarto Soeryo Legowo di Kedutaan Besar Republik Indonesia.
Tengkorak dengan hiasan tradisional itu masing-masing diserahkan dalam satu kotak khusus yang dibuat oleh pakar konservator dari Museum Nasional Australia. Hal ini demi memastikan keamanan transportasi artefak bersejarah tersebut.
Menteri Mitch Fified menegaskan pentingnya pengembalian kekayaan budaya ini. Australia dan Indonesia memiliki pemahaman yang mendalam dan penghormatan yang sama akan budaya dan warisan budaya kedua negara, serta komitmen bersama untuk melindungi dan melestarikannya, terangnya lewat keterangan resmi yang diterima Republika belum lama ini.
Menurutnya Australia senang dapat mengembalikan tengkorak-tengkorak dari masyarakat Dayak dan Asmat yang memiliki nilai budaya sangat penting ke Indonesia. "Ini sebagai bagian dari upaya terus-menerus kita untuk memerangi perdagangan gelap benda-benda bernilai budaya, imbuhnya.