Jumat 03 Aug 2012 04:54 WIB

Bila 3G dan Wimax Lancar, Indonesia Setara Korsel

Jamaah memperhatikan laptopnya saat mengikuti ngaji internet di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Selasa (2/8).
Foto: Antara
Jamaah memperhatikan laptopnya saat mengikuti ngaji internet di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Selasa (2/8).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring yakin koneksi internet di kota-kota besar di Indonesia bisa setara dengan Korea Selatan jika teknologi "wimax" dan 3G berjalan lancar mulai 2013 nanti.

"Jika wimax dan 3G jalan 2013, koneksi internet di kota-kota besar akan setara dengan di Seoul," kata Tifatul di Jakarta, Kamis malam. Ia mengatakan dengan adanya koneksi yang cepat, sinyal akan terus stabil di 3G tanpa harus berubah ke EDGE atau GPRS.

Mengenai perencanaan alokasi frekuensi 3G, Tifatul mengatakan maksimal ada lima pemain dan minimal dua pemain. Kelima operator yaitu Telkomsel, Indosat, XL, Axis dan Hutchison CP Telecom (HCPT). Mereka menggunakan sebanyak 50 MHz dari total 60 MHz yang tersedia di pita (bandwidth) 2,1 GHz sejak 2006 hingga 2011.

Wimax atau "Worldwide Inteoperability for Microwave Access" merupakan teknologi nirkabel berbasis Internet Protocol (IP) yang mampu menyediakan kinerja yang setara dengan 802.11/koneksi WiFi dengan kualitas dan cakupan koneksi selular.

Wimax ditujukan sebagai jaringan di area metropolitan yang menyediakan akses internet nirkabel hingga 50 kilometer. Sedangkan koneksi WiFi biasa hanya terbatas dari 30 - 100 meter.

Teknologi wimax telah diadopsi oleh beberapa negara seperti Korea Selatan dan Jepang. Pasar internet nirkabel yang besar membuat kedua negara itu bahkan menetapkan pita frekuensi 4,9 GHz sebagai frekuensi kerja wimax.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement