#aksi-1812

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus

Selasa , 05 Jan 2021, 17:56 WIB

Polda Metro Jaya Periksa Korlap Aksi 1812

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyidik Polda Metro Jaya memeriksa koordinator lapangan (Korlap) aksi 1812, Rizal Kobar, pada Selasa (5/1) hari ini. Selain itu, Polda Metro Jaya juga memeriksa pembaca doa...

Selasa , 05 Jan 2021, 08:11 WIB

Ini yang Ditanya Penyidik ke Slamet Maarif

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengacara Slamet Ma'arif, Ichwan Tuankotta, mengatakan kliennya dicecar sebanyak 36 pertanyaan dalam pemeriksaan selama 11 jam di Polda Metro Jaya, Senin (4/1). Pertanyaan itu di antaranya mengenai video ajakan kepada masyarakat berunjuk rasa pada Aksi 1812. "Kalau tidak keliru 36 pertanyaan. mengenai aksi-aksi, mengenai aksi 1812, kaitan dengan Ustaz Slamet kemarin, mengajak aksi itu," ujar Ichwan, Senin (4/1)...

Senin , 04 Jan 2021, 20:43 WIB

Besok, Polda Metro Periksa Korlap Aksi 1812

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya menjadwalkan pemeriksaan terhadap...

Senin , 04 Jan 2021, 15:35 WIB

Polda: Ketua PA 212 Diperiksa Sebagai Saksi Aksi 1812

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212,...

Senin , 04 Jan 2021, 14:28 WIB

Ketua PA 212 Penuhi Panggilan Polda Metro Terkait Aksi 1812

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA 212),...

Senin , 04 Jan 2021, 11:34 WIB

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Terhadap Ketua PA 212

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus (ilustrasi)

Rabu , 23 Dec 2020, 06:21 WIB

Unjuk Rasa Diperkarakan, Polisi Incar Penanggung Jawab Aksi

Senin , 21 Dec 2020, 12:28 WIB

Polisi Naikkan Kasus Aksi 1812 ke Tahap Penyidikan

Ahad , 20 Dec 2020, 20:45 WIB

Tujuh Peserta Aksi 1812 Ditetapkan Sebagai Tersangka

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat memberikan penjelasan kepada wartawan terkait pembubaran aksi 1812 di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (18/12).

Ahad , 20 Dec 2020, 05:05 WIB

Polda Amankan 455 Pengikut HRS karena Tolak Rapid Test

Ahad , 20 Dec 2020, 04:35 WIB

Polda Metro Bawa 28 Pengikut HRS ke Wisma Atlet

Massa aksi unjuk rasa 1812 Front Pembela Islam (FPI) membubarkan diri usai dibubarkan paksa Aparat Kepolisian saat hendak menggelar aksi di sekitar Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Jumat (18/12). Polisi memukul mundur massa yang menolak dibubarkan guna menghindari kerumunan. Sebanyak 5.000 personel gabungan dari unsur TNI-Polri dan Pemprov DKI Jakarta disiapkan untuk mengawal dan mengamankan unjuk rasa 1812 di kawasan Istana Negara. Republika/Thoudy Badai

Sabtu , 19 Dec 2020, 14:01 WIB

Top 5 News: Sekolah Tatap Muka Batal, Aksi 1812 Dibubarkan

Aparat kepolisian membubarkan paksa massa aksi unjuk rasa 1812 Front Pembela Islam (FPI) yang hendak menggelar aksi di sekitar Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Jumat (18/12). Polisi memukul mundur massa yang menolak dibubarkan guna menghindari kerumunan. Sebanyak 5.000 personel gabungan dari unsur TNI-Polri dan Pemprov DKI Jakarta disiapkan untuk mengawal dan mengamankan unjuk rasa 1812 di kawasan Istana Negara. Republika/Thoudy Badai

Sabtu , 19 Dec 2020, 00:11 WIB

Korlap Aksi 1812 Siap Bantu Peserta Demo yang Tertangkap

Kapolresta Tasikmalaya, AKBP Doni Hermawan menenangkan massa aksi yang melakukan unjuk rasa di Polresta Tasikmalaya, Jumat (18/12).

Sabtu , 19 Dec 2020, 00:07 WIB

Motor Peserta Aksi Hilang Saat Ikut Demo FPI di Tasikmalaya

Jumat , 18 Dec 2020, 22:44 WIB

Polisi: Pemuda yang Membawa Sajam Pimpin Ormas PHB Garut

Aparat kepolisian mengamankan sejumlah massa aksi unjuk rasa 1812 Front Pembela Islam (FPI) yang hendak menggelar aksi di sekitar Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Jumat (18/12). Polisi memukul mundur massa yang menolak dibubarkan guna menghindari kerumunan. Sebanyak 5.000 personel gabungan dari unsur TNI-Polri dan Pemprov DKI Jakarta disiapkan untuk mengawal dan mengamankan unjuk rasa 1812 di kawasan Istana Negara. Republika/Thoudy Badai

Jumat , 18 Dec 2020, 21:44 WIB

Pemprov DKI Tindaklanjuti 22 Massa Aksi 1812 Reaktif Covid

Jumat , 18 Dec 2020, 20:46 WIB

Legislator PDIP: Aksi 1812 Berisiko Munculkan Klaster Covid

Massa aksi unjuk rasa 1812 Front Pembela Islam (FPI) saat berusaha dibubarkan aparat kepolisian di kawasan Kebon Jahe, Jakarta Pusat, Jumat (18/12). Polisi memukul mundur massa yang menolak dibubarkan guna menghindari kerumunan. Sebanyak 5.000 personel gabungan dari unsur TNI-Polri dan Pemprov DKI Jakarta disiapkan untuk mengawal dan mengamankan unjuk rasa 1812 di kawasan Istana Negara. Republika/Thoudy Badai

Kabid Humas Polda Pastikan Jakarta Sudah Kondusif

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memastikan kondisi Jakarta sudah kembali kondusif usai aparat membubarkan massa aksi 1812 di sekitar Monumen Nasional (Monas), pada Jumat (18/12) siang. Massa membubarkan diri usai dipukul mundur aparat sejak pukul 14.00 WIB. "Alhamdulillah (kondisi Jakarta) sudah kondusif. Helikopter sudah terbang untuk mengecek," kata Yusri di Monas, Jumat. Berdasarkan...

Jumat , 18 Dec 2020, 19:08 WIB