Petugas kesehatan menunjukkan hasil Rapid Test Covid-19 saat penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Kamis (23/4). Kadinkes Jabar berharap ada bantuan alat rapid test karena jumlahnya mulai minim. Ilustrasi.

Alat Rapid Test di Jabar Tinggal Tersisa 4.000

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Keinginan warga melakukan tes cepat menggunakan alat rapid test di Jawa Barat (Jabar) nampaknya harus tertunda. Karena, alat rapid test yang dimiliki Pemprov Jabar yang tersisa saat ini hanya 4.000 saja. Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar Berli Hamdani, sejauh ini pihaknya sudah menyebarkan sekitar 100 ribu alat rapid test ke 27 kabupaten/kota. Hingga sekarang sudah...