Ketua Umum PBNU, Prof. KH. Said Aqil Siraj saat membacakan pernyataan sikap resmi Nahdlatul Ulama (NU) terkait pelanggaran batas wilayah oleh kapal Cina di perairan Natuna di Kantor PBNU, Jakarta Pusat,  Senin (6/1).

PBNU: Meski China Investor Besar, Pemerintah Jangan Lembek

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Prof. KH. Said Aqil Siraj menyatakan, sikap pemerintah harus tegas dalam menyikapi konflik di Laut Natuna. NU akan mendukung sikap tegas Pemerintah RI terhadap China. "Meskipun China merupakan investor terbesar ketiga di Indonesia, NU meminta Pemerintah RI tidak lembek dan tidak menegosiasikan perihal kedaulatan teritorial dengan kepentingan ekonomi. Keutuhan dan...