#kelompok-taliban

Taliban menegaskan akan berpegang teguh pada interpretasi ketat mereka terhadap hukum Islam atau Syariah.

Sabtu , 19 Nov 2022, 00:35 WIB

Kelompok Taliban Pegang Teguh Hukum Islam yang Ketat

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Taliban menegaskan akan berpegang teguh pada interpretasi ketat mereka terhadap hukum Islam atau Syariah. Hal ini sekaligus menggarisbawahi niat kelompok itu melanjutkan kebijakan yang diterapkan sejak...

Kamis , 10 Nov 2022, 08:11 WIB

Taliban Larang Perempuan Masuk Taman Hiburan

REPUBLIKA.CO.ID,KABUL -- Perempuan Afghanistan dilarang memasuki taman hiburan di Kabul pada Rabu (9/11/2022). Kementerian Penyebaran Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan (MPPVV) Taliban mengatakan, akan ada pembatasan bagi perempuan untuk dapat mengakses taman umum. Juru bicara MPPVV mengkonfirmasi bahwa perempuan akan dilarang mengakses taman dan tidak memberikan rincian lebih lanjut. Tidak jelas seberapa luas pembatasan yang diterapkan atau bagaimana keputusan ini mempengaruhi...

Selasa , 05 Jul 2022, 02:05 WIB

BNPT Paparkan Dampak Buruk Jaringan Terorisme Global Bagi Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komisaris Jenderal...

Rabu , 08 Sep 2021, 06:18 WIB

Pakistan: Tak Ada Kamp Baru untuk Pengungsi Afghanistan

REPUBLIKA.CO.ID,ISLAMABAD — Menteri Dalam Negeri Pakistan Sheikh Rasheed Ahmad...

Rabu , 08 Sep 2021, 01:18 WIB

Menlu AS: Taliban Janji tak Hambat Evakuasi Lanjutan

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA – Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken,...

Ahad , 22 Aug 2021, 19:14 WIB

China Desak Warganya di Afghanistan Berpakaian Islami

Ahad , 22 Aug 2021, 19:07 WIB

Taliban Pukuli Warga AS yang Hendak ke Bandara Kabul

Ahad , 22 Aug 2021, 18:06 WIB

Inggris: Kerumunan Dekat Bandara Kabul Telan 7 Korban

FILE - Dalam arsip foto Selasa 17 Agustus 2021 ini ratusan orang berkumpul di luar bandara internasional di Kabul, Afghanistan. Ratusan warga negara Barat dan pekerja Afghanistan telah diterbangkan ke tempat yang aman sejak Taliban menegaskan kembali kendali atas negara itu.

Sabtu , 21 Aug 2021, 09:57 WIB

Indonesia Bisa Tengahi Konflik Afghanistan Asal Diminta

Sabtu , 21 Aug 2021, 09:24 WIB

Angelina Jolie Gabung IG Suarakan Perempuan Afghanistan

Kelompok Taliban mengibarkan bendera mereka saat berpatroli di Kabul, Afghanistan, Kamis, 19 Agustus 2021. Taliban merayakan Hari Kemerdekaan Afghanistan pada hari Kamis dengan menyatakan mereka mengalahkan Amerika Serikat.

Jumat , 20 Aug 2021, 20:37 WIB

China Pandang Taliban Miliki Sikap Lebih Santun

Bendera Pakistan dan Taliban berkibar di sisi masing-masing sementara orang-orang berjalan melalui penghalang keamanan untuk melintasi perbatasan di titik penyeberangan perbatasan antara Pakistan dan Afghanistan, di Chaman, Pakistan, Rabu, 18 Agustus 2021.

Kamis , 19 Aug 2021, 04:56 WIB

Taliban Serang Warga Hendak Kibarkan Bendera Afghanistan

Kelompok Taliban berada di Zona Hijau, tempat sebagian besar Kedubes berada di Afganistan. Kantor Kedubes tersebut sebagian besar sudah kosong setelah Taliban menguasai wilayah-wilayah Afganistan. Taliban menyebut sebagai pemenang perang yang sudah berjalan selama 20 tahun.

Kamis , 19 Aug 2021, 02:15 WIB

Polisi India Tandai Anggota Parlemen Bela Taliban

Kelompok Taliban berada di kantor pemerintahan setelah diambil alih di Kota Herat, Afganistan, pada 13 Agustus 2021. Taliban mengklaim sudah menguasai Kandahar dan beberapa kota lainnya.

Sabtu , 14 Aug 2021, 21:34 WIB

Diplomat Hancurkan Dokumen Sebelum Tinggalkan Afghanistan

Seorang pejabat keamanan Afghanistan yang memegang peluncur granat berpeluncur roket (RPG) berpatroli di sebuah desa setelah mereka membersihkan daerah gerilyawan Taliban di distrik Achin di provinsi Nangarhar, Afghanistan, 31 Mei 2021 (dikeluarkan 01 Juni 2021).

Sabtu , 10 Jul 2021, 02:26 WIB

Taliban Kuasai Sebagian Perbatasan Afghanistan-Tajikistan

Tentara Amerika Serikat yang tergabung dalam Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) pimpinan NATO berjalan melewati bangkai kendaraan usai serangan bom di Kandahar, Kabul, Afghanistan, Kamis (19/1).

Rabu , 19 May 2021, 13:58 WIB

AS Ingin Pastikan Bandara Internasional di Kabul Aman

Petugas dan warga membawa korban bom menuju rumah sakit di Kota Jalalabad, ibu kota Provinsi Nangarhar, Afghanistan, Sabtu (16/6). Ledakan bom bunuh diri terjadi ketika kelompok Taliban dan pemerintah sedang menggelar genjatan senjata kala Idul Fitri 1439 Hijriah.

Senin , 18 Jun 2018, 01:56 WIB

Sedikitnya 18 Orang Tewas dalam Serangan Bom di Nangarhar

Konferensi Ulama tak Berarti Tanpa Kehadiran Taliban

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia siap untuk menjadi tuan rumah untuk konferensi ulama yang akan dihadiri oleh sejumlah ulama dari tiga negara yaitu Indonesia, Afghanistan, dan Pakistan. Namun, Taliban menolak untuk menghadiri konferensi tersebut.Ketua Prodi Pascasarjana Kajian Timur Tengah Islam Universitas Indonesia Yon Machmudi mengatakan, konferensi itu tidak terlalu berarti jika tanpa kehadiran pihak Taliban. Karena, menurutnya, Taliban sebagai kekuatan...

Sabtu , 03 Feb 2018, 03:30 WIB

Afghanistan Minta Pakistan Perangi Taliban

Senin , 16 Oct 2017, 03:20 WIB

Taliban Sembunyikan 2.500 Kg Bahan Peledak di Truk Tomat

Pasukan keamanan Afghanistan berada di penginapan Kandahar, Afghanistan setelah ledakan pada Rabu, 11 Januari 2016.

Selasa , 24 Jan 2017, 22:59 WIB

Rusia: Penarikan Pasukan AS dari Afghanistan Keputusan Buruk

Senin , 14 Nov 2016, 15:53 WIB

Taliban 'Beruntung' Donald Trump Jadi Presiden AS

Sabtu , 12 Nov 2016, 17:48 WIB

Enam Tewas dalam Serangan Taliban ke Konsulat Jerman

Bangkai mobil yang terbakar akibat ledakan bom di Kabul, Afghanistan.

Kamis , 01 Sep 2016, 18:19 WIB

Dua Orang Tewas dalam Serangan Bom Taliban

Jumat , 27 Nov 2015, 05:11 WIB

Komandan Taliban Pakistan Dikabarkan Tewas Akibat Serangan Drone AS

Senin , 03 Aug 2015, 14:18 WIB

Pemerintah Afghanistan tak Anggap Taliban Istimewa

Ahad , 02 Aug 2015, 16:08 WIB

Keluarga Pendiri Menolak Pemimpin Baru Taliban

Senin , 22 Jun 2015, 11:33 WIB

Buka Sambungan Telepon 24 Jam, Terobosan Taliban Imbangi ISIS

Sabtu , 28 Dec 2013, 03:17 WIB

Serangan di Kabul, Dua Prajurit Slovakia Tewas

Sabtu , 28 Dec 2013, 00:25 WIB

Serangan Bom di Afghanistan, Tiga Tentara NATO Tewas

Pesawat tanpa awak Navy X-47B, milik AL Amerika Serikat.

Ahad , 14 Jul 2013, 08:34 WIB

Pesawat Tak Berawak AS Tewaskan 2 Warga Pakistan

Rais Syuriah PBNU, KH. Masdar F.Mas'udi (berbicara)

Senin , 14 Jan 2013, 17:45 WIB

PBNU: Kasus Malala tak akan Terjadi di Indonesia

Anak-anak Pakistan berdoa bagi kesembuhan Malala Yousafzai (14 tahun) yang ditembak Taliban karena memperjuangkan sekolah bagi anak-anak perempuan.

Ahad , 11 Nov 2012, 00:32 WIB

Hari Malala, Tiga Juta Anak Pakistan Dapat Bantuan

Malala Yousafzai saat dilarikan ke rumah sakit

Ahad , 11 Nov 2012, 00:03 WIB

PBB Tetapkan 10 November Hari Malala

Penembak Malala Yousufzai Seorang Mahasiswa

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Pelaku rencana pembunuhan terhadap Malala Yousufzai mulai terkuak. Kepolisian Pakistan mengantongi sejumlah nama pelaku yang terlibat dalam penembakan keji itu. Menteri Dalam Negeri Pakistan mengatakan, penyelidik kepolisian sedang mendalami keterlibatan seorang bernama Attah Ullah Khan. Pria 23 tahun tersebut malah sudah ditetapkan sebagai tersangka, tetapi belum berhasil menangkap dua pelaku tersebut. "Jelas mereka telah menjalankan pekerjaan...

close ×