Ahad , 18 May 2014, 11:23 WIB
Plus Minus Kandidat Pendamping Jokowi
Kamis , 15 May 2014, 18:22 WIB
Kampanye Hitam Marak Sangat Tidak Mencerdaskan
Kamis , 15 May 2014, 18:18 WIB
Jokowi Ingin Kriteria Cawapres Seperti Menjabat Wali Kota
Kamis , 15 May 2014, 17:17 WIB
PDIP: Menangkan Jokowi Tanpa Jelekkan Capres Lain
Kamis , 15 May 2014, 16:11 WIB
Tjahjo Harapkan Deklarasi Capres-Cawapres 20 Mei
Selasa , 13 May 2014, 16:20 WIB
Jokowi Presiden, Megawati yang Kendalikan Pemerintahan
Senin , 12 May 2014, 15:40 WIB
DPC Nasdem Solid Dukung Jokowi
Senin , 12 May 2014, 12:51 WIB
PDIP Sebut Puan Sebagai Kandidat Cawapres Internal
Ahad , 11 May 2014, 16:25 WIB
Golkar Siap Usung JK Dampingi Jokowi
Ahad , 11 May 2014, 16:22 WIB
Tak Hanya Tokoh Gereja, Jokowi Juga Temui Ulama Sulawesi
Ahad , 11 May 2014, 14:17 WIB
Jokowi Ngutang Beras ke Pemprov Sulsel
Jokowi Ngutang Beras ke Pemprov Sulsel
REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Gubernur DKI Jakarta yang juga calon presiden PDIP Joko Widodo (Jokowi) sedang berada di Makassar untuk melakukan safari politik, Ahad (11/5). Di sela-sela kegiatannya di ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan tersebut, Jokowi menyempatkan diri menandatangani perjanjian kerjasama di bidang distribusi bahan pangan dengan Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo. Acara seremonial perjanjian kerjasama dilakukan...
Ahad , 11 May 2014, 14:17 WIB
Jokowi Ngutang Beras ke Pemprov Sulsel
Ahad , 11 May 2014, 09:33 WIB
Tulis Opini di Koran, Jokowi Butuh Waktu Dua Pekan
Sabtu , 10 May 2014, 13:43 WIB
Kampanye Pencitraan "Dizalimi" Sudah tak Efektif
Sabtu , 10 May 2014, 12:10 WIB
Berikan Kuliah Umum, Jokowi Disambut Lagu
Jumat , 02 May 2014, 15:16 WIB
Organisasi Buruh Merapat ke Jokowi
Selasa , 29 Apr 2014, 14:07 WIB
Megawati Mulai Ragukan Jokowi?
Kamis , 24 Apr 2014, 18:40 WIB
Jokowi Sadar Elektabilitasnya Menurun
Rabu , 23 Apr 2014, 18:50 WIB
Istikharah 9 Kiai Khos Menangkan Jokowi
Rabu , 23 Apr 2014, 17:45 WIB
JK dan Akbar Diskenariokan Jadi Cawapres
Rabu , 23 Apr 2014, 14:35 WIB
Jusuf Kalla dan Akbar Tandjung Dapat Nilai 9, Jokowi 7
Kamis , 17 Apr 2014, 13:27 WIB
Jokowi Diminta Bawa Dugaan Korupsi Disdik DKI ke Ranah Hukum
Kamis , 17 Apr 2014, 12:53 WIB
Wartawan Terluka Dalam Kunjungan Jokowi ke Bandung
Wartawan Terluka Dalam Kunjungan Jokowi ke Bandung
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pertemuan antara Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil diwarnai insiden pecahnya kaca meja di kantor wali kota. Sebuah meja dari kaca berukuran 1,5 x 0,75 hancur saat keduanya akan melakukan jumpa pers usai pertemuan. Pyaarr! Suara keras kaca pecah dari sisi kiri Ridwan Kamil terjadi. Seorang wartawan bernama Wahyu dari Sindo Radio...
Kamis , 17 Apr 2014, 12:53 WIB
Wartawan Terluka Dalam Kunjungan Jokowi ke Bandung
Kamis , 17 Apr 2014, 08:42 WIB
Belum Punya Visi dan Misi, Jokowi Dinilai tak Siap Jadi Capres
Selasa , 15 Apr 2014, 15:49 WIB
Ini Penilaian Jokowi Terhadap Pramono Edhie Wibowo
Sabtu , 12 Apr 2014, 21:57 WIB
Ical dan Jokowi Sepakat Maju Sebagai Capres
Sabtu , 12 Apr 2014, 11:53 WIB
Jokowi Kunjungi Surya Paloh di Kantor Partai Nasdem
Sabtu , 12 Apr 2014, 10:48 WIB
Gubernur Ini Yakin Jokowi Menang Satu Putaran Pilpres
Jumat , 11 Apr 2014, 18:37 WIB
Jokowi Tutup Perdagangan Saham di BEI
Rabu , 09 Apr 2014, 15:09 WIB
Jokowi Bakal Pantau Hitung Cepat di Media Center JKW4P
Selasa , 08 Apr 2014, 21:37 WIB
DKI Rugi Rp 200 Miliar Akibat Kurangnya Pungutan Pajak
Selasa , 08 Apr 2014, 13:09 WIB
Jokowi Tanam Saham Rp 4 T di KBN
Senin , 07 Apr 2014, 14:49 WIB
KJP Diserobot Parpol, Ini Komentar Jokowi
Ahad , 06 Apr 2014, 07:39 WIB
Pengawalan Untuk Jokowi Berlebihan, Netralitas Polri Dipertanyakan
Pengawalan Untuk Jokowi Berlebihan, Netralitas Polri Dipertanyakan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Netralitas Polri dipertanyakan saat memberikan penambahan pengawalan terhadap Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) saat berkampanye untuk PDIP di sejumlah daerah. Indonesian Police Watch (IPW) menilai Polri memberikan keistimewaan kepada calon presiden yang diusung PDIP tersebut. "Sementara pada Prabowo dan Wiranto yang juga tampil sebagai capres, Polri tidak memberikan pengawalan khusus. Untuk itu Kapolri harus menjelaskan, kenapa...
Ahad , 06 Apr 2014, 07:39 WIB
Pengawalan Untuk Jokowi Berlebihan, Netralitas Polri Dipertanyakan
Ahad , 06 Apr 2014, 06:45 WIB
Jokowi dan Harapan untuk Papua
Sabtu , 05 Apr 2014, 16:39 WIB
Kampanye di Papua, Jokowi Kembali Curhat
Sabtu , 05 Apr 2014, 11:46 WIB
Blusukan di Pasar Papua, Jokowi Dikawal Ketat
Sabtu , 05 Apr 2014, 10:26 WIB
Apakah Rakyat Papua Mengenal Jokowi?
Sabtu , 05 Apr 2014, 10:11 WIB
Jokowi Digembosi dengan 'Jokowi Yes, PDIP No'
Sabtu , 05 Apr 2014, 06:34 WIB
Jokowi Tutup Rangkaian Kampanye di Papua
Sabtu , 05 Apr 2014, 06:25 WIB
PDI-P Diprediksi Raih 30 Persen Suara
Jumat , 04 Apr 2014, 17:27 WIB
Pencapresan Jokowi Pengaruhi Elektabilitas Partai Politik
Jumat , 04 Apr 2014, 16:31 WIB
Survei: Jokowi Bisa Menang Pilpres Satu Putaran
Jumat , 04 Apr 2014, 16:28 WIB
PDIP: Isu Jokowi Boneka Adalah Sesat
Jumat , 04 Apr 2014, 16:06 WIB
Parpol Islam Disarankan 'Ndompleng' Jokowi
Parpol Islam Disarankan 'Ndompleng' Jokowi
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Parpol Islam disarankan mendukung pencapresan Joko Widodo. Dukungan tersebut diprediksi akan mendongkrak elektabilitas parpol Islam pada pileg. Pengamat Politik UIN Syarif Hidayatullah, Faisal Nurdin Idris, menilai Jokowi menjadi magnet yang dapat menarik simpati dan perhatian masyarakat luas. Ketika Parpol Islam mendukung pencapresannya, maka bisa jadi akan semakin mendongkrak elektabilitasnya. "Patut dicoba," imbuhnya, di Jakarta, Jumat (4/4). Secara umum,...
Jumat , 04 Apr 2014, 16:06 WIB
Parpol Islam Disarankan 'Ndompleng' Jokowi
Rabu , 02 Apr 2014, 19:27 WIB