#krisis-afghanistan

Sabtu , 22 Jun 2024, 15:02 WIB

PBB: Kebutuhan Kemanusiaan di Afganistan Masih Sangat Tinggi

REPUBLIKA.CO.ID, HAMILTON— Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Jumat (21/6/2024), menyoroti kebutuhan kemanusiaan yang mengkhawatirkan di Afganistan, dengan mengatakan bahwa lebih dari 50 persen penduduknya memerlukan bantuan kemanusiaan di negara yang dilanda perang...

Seorang pria Afghanistan menjual bendera pemerintah Taliban pada peringatan 2 tahun penarikan AS, di Kandahar, Afghanistan, 31 Agustus 2023.

Senin , 25 Sep 2023, 15:18 WIB

Rusia Berharap Pertemuan Format Moskow Bantu Tangani Krisis Afghanistan

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW – Pemerintah Rusia akan mengadakan pertemuan Format Moskow di Kazan untuk membahas krisis Afghanistan pada Jumat (29/9/2023) mendatang. Rusia berharap, pertemuan itu bakal menghasilkan solusi untuk mengatasi krisis yang sedang dihadapi Afghanistan. “Format Moskow akan berkumpul di Kazan, bukan di Moskow. Kami mengharapkan adanya pembicaraan tentang bagaimana negara-negara tetangga dapat membantu Afghanistan dalam mengatasi kesulitannya saat ini,” kata Lavrov,...

Selasa , 22 Aug 2023, 10:50 WIB

Terapi Seni Penawar Kesehatan Mental Bagi Perempuan Afghanistan

MAZAR-I-SHARIF -- Bertempat tinggal di utara Afghanistan, Khushi yang...

Senin , 06 Mar 2023, 23:52 WIB

UNICEF: Infeksi Pernapasan pada Anak-Anak Afghanistan Meningkat

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL — UNICEF prihatin dengan peningkatan yang belum...

Kamis , 17 Nov 2022, 06:45 WIB

Rusia: Barat Bertanggung Jawab Atas Krisis Afghanistan

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Pemerintah Rusia menuding Barat bertanggung jawab atas...

Warga Afghanistan membawa perbekalan makanan saat pendistribusian bantuan kemanusiaan untuk keluarga yang membutuhkan, di Kabul, Afghanistan, Rabu, 16 Februari 2022. Afghanistan telah mengalami transformasi dramatis dalam setengah tahun pemerintahan Taliban. Negara ini merasa lebih aman dan tidak terlalu keras dibandingkan dalam beberapa dasawarsa, tetapi juga lebih miskin karena ekonomi yang dulunya didorong oleh bantuan menuju keruntuhan.

Sabtu , 13 Aug 2022, 05:05 WIB

Kelompok Ekonom Desak AS Cairkan Aset Afghanistan yang Dibekukan

Anak-anak di Afghanistan terpaksa meninggalkan bangku sekolah demi memperoleh uang dengan bekerja di pabrik batu bata. Ilustrasi.

Senin , 25 Jul 2022, 13:43 WIB

Kemiskinan Memaksa Anak-Anak Afghanistan Bekerja di Pabrik Batu Bata

Menteri Luar Negeri Taliban Afghanistan, Amir Khan Muttaqi, tiba di Doha Qatar untuk bertemu dengan delegasi Amerika Serikat bahas persoalan dana yang dibekukan.

Kamis , 30 Jun 2022, 20:35 WIB

Taliban akan Temui Amerika Serikat Terkait Dana yang Dibekukan

Orang-orang yang terkena dampak gempa menunggu bantuan di desa Gayan di provinsi Paktia, Afghanistan, 23 Juni 2022. Lebih dari 1.000 orang tewas dan lebih dari 1.500 lainnya terluka setelah gempa berkekuatan 5,9 melanda Afghanistan timur sebelum fajar pada 22 Juni, Bakhtar yang dikelola negara Afghanistan Kantor Berita melaporkan. Menurut pihak berwenang, jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat.

Jumat , 24 Jun 2022, 07:04 WIB

PBB Sebut Taliban Halangi Pengiriman Bantuan Kemanusiaan

Seorang pejuang Taliban berjaga-jaga ketika orang-orang menerima jatah makanan yang didistribusikan oleh kelompok bantuan kemanusiaan China, di Kabul, Afghanistan, Sabtu, 30 April 2022. Dua badan pangan PBB mengeluarkan peringatan keras pada Senin, 6 Juni 2022 tentang berbagai krisis pangan yang mengancam. di planet ini, didorong oleh “goncangan” iklim seperti kekeringan dan diperburuk oleh dampak pandemi COVID-19 dan perang di Ukraina yang telah menyebabkan melonjaknya harga bahan bakar dan pangan.

Jumat , 10 Jun 2022, 10:15 WIB

Arab Saudi Hibahkan 30 Juta Dolar AS untuk Tangani Krisis Afghanistan

Sejumlah pengungsi asal Afghanistan berunjuk rasa di depan kantor DPRD Kota Batam, Kepulauan Riau, Rabu (16/2/2022). Mereka memohon perlindungan dan kepastian kepindahan mereka ke negara rujukan.

Jumat , 10 Jun 2022, 07:00 WIB

Arab Saudi Beri Hibah 30 Juta Dolar AS untuk Tangani Krisis Afghanistan

Kamis , 09 Jun 2022, 00:52 WIB

Jerman tak Mau Akui Taliban Pimpin Afghanistan

Menteri luar negeri di kabinet yang dipimpin Taliban Afghanistan, Amir Khan Muttaqi. Indonesia diundang sebagai tamu dan mendapat kesempatan bicara soal Afghanistan di China. Ilustrasi.

Selasa , 29 Mar 2022, 14:44 WIB

Enam Menlu Tetangga Afghanistan Hadir di China, Indonesia Bicara

Head of Presidium MER-C Sarbini Abdul Murad (tengah) memberikan paparan didampingi Presidium MER-C Faried Thalib (kanan) dan Pimpinan Komite Indonesia untuk Solidaritas Dunia Islam (KISDI) HM Mursalin (kiri) saat memberikan keterangan terkait keberangkatan tim medis & program kemanusiaan MER-C untuk Afganistan di Jakarta, Jumat (18/3/2022). MER-C Indonesia akan mengirimkan tim medisnya ke Afganistan untuk turut membantu krisis kemanusiaan yang melanda negara tersebut. Pada tahap awal tim yang diberangkatkan adalah tim assassment yang terdiri dari dua dokter selain itu juga turut dibawa sejumlah bantuan awal obat-obatan.Prayogi/Republika.

Jumat , 18 Mar 2022, 22:55 WIB

MER-C Kembali Kirim Tim Medis ke Afghanistan

Pejuang Taliban salat magrib di dalam supermarket, di Kabul, Afghanistan, Rabu, 9 Februari 2022. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) akan memulai sistem penukaran uang dolar dengan mata uang lokal Afghanistan pada Februari ini.

Jumat , 11 Feb 2022, 15:27 WIB

PBB Luncurkan Mekanisme Penukaran Dolar dengan Mata Uang Lokal Afghanistan

Dalam gambar yang disediakan oleh Korps Marinir AS ini, seorang Marinir dengan Satuan Tugas Udara-Tanah Laut Tujuan Khusus-Komando Pusat Respons Krisis (SPMAGTF-CR-CC) bermain dengan anak-anak yang menunggu untuk diproses selama evakuasi di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul , Afghanistan, Jumat, 20 Agustus 2021. Krisis kesehatan di Afghanistan masih mengerikan dan membahayakan nyawa. Ilustrasi.

Kamis , 10 Feb 2022, 13:59 WIB

WHO: Taliban Membahas Krisis Kesehatan Afghanistan yang Mengerikan

Warga Afghanistan berpose di Kabul, Afghanistan. Menlu Turki dan Menlu Taliban berdiskusi seputar perkembangan Afghanistan

Kamis , 10 Feb 2022, 07:39 WIB

Menlu Turki dan Menlu Taliban Berdialog, Ini yang Dibahas

Sebuah keluarga menyiapkan teh di luar kantor Direktorat Bencana tempat mereka berkemah, di Herat, Afghanistan, pada 29 November 2021. Amerika Serikat (AS) mengizinkan bank-bank internasional mentransfer uang ke Afghanistan untuk tujuan kemanusiaan.

AS Izinkan Bank Internasional Alirkan Dana Kemanusiaan ke Afghanistan

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika Serikat (AS) mengizinkan bank-bank internasional mentransfer uang ke Afghanistan untuk tujuan kemanusiaan. Organisasi atau kelompok bantuan diperkenankan membayar guru dan petugas kesehatan di lembaga yang dikelola pemerintahan di negara tersebut tanpa perlu takut melanggar sanksi terhadap Taliban. Departemen Keuangan AS menawarkan panduan tentang pengecualian sanksi yang dikeluarkan pada September dan Desember tahun lalu untuk pekerjaan kemanusiaan di...

Tentara Taliban berjaga di dekat Hotel Serena setelah pemerintah AS dan Inggris memperingatkan untuk menghindari hotel di Kabul dengan alasan ancaman, di Kabul, Afganistan, 14 Oktober 2021. Kurangnya pengakuan internasional tetap menjadi masalah mendesak bagi Taliban, yang tidak hanya terisolasi secara geopolitik tetapi juga terisolasi. juga menghadapi krisis uang tunai yang besar setelah lembaga-lembaga pembiayaan internasional membekukan sebagian besar dana yang telah lama diandalkan Afghanistan untuk stabilitas ekonomi. Taliban Bantah Membunuh Mantan Pejabat Afghanistan

Rabu , 02 Feb 2022, 22:15 WIB

Taliban Bantah Membunuh Mantan Pejabat Afghanistan

Diplomat Amerika Serikat (AS) dan Eropa mulai menggelar perundingan dengan perwakilan Taliban di Norwegia.

Selasa , 25 Jan 2022, 08:21 WIB

AS dan Eropa Mulai Gelar Perundingan dengan Taliban di Norwegia

Banyak perempuan di Afghanistan yang kehilangan pekerjaan selama krisis.

Kamis , 20 Jan 2022, 21:24 WIB

Di Tengah Kesulitan Ekonomi, Perempuan Afganistan Kehilangan Pekerjaan

Kamis , 20 Jan 2022, 05:15 WIB

Krisis Kemiskinan Makin Dalam, Warga Afghanistan Antre Roti Gratis

Zabihullah Mujahid (tengah), juru bicara Taliban saat upacara peluncuran program oleh Taliban untuk menawarkan gandum sebagai imbalan tenaga kerja, di Kabul, Afghanistan, 24 Oktober 2021 (dikeluarkan 25 Oktober 2021). Negara-negara berpengaruh selama ini enggan mengakui pemerintah Taliban.

Kamis , 20 Jan 2022, 01:55 WIB

Pemerintah Taliban Afghanistan Minta Dunia Beri Pengakuan

Wanita Afghanistan bekerja di sebuah toko roti yang memproduksi roti di Kandahar, Afghanistan, 13 Januari 2022. Sebuah perusahaan swasta yang memproduksi roti telah memberikan kesempatan kerja kepada 55 wanita Afghanistan yang membuat 5.000 unit roti sehari, yang dijual oleh perusahaan di kota tersebut . Kekurangan pangan akut yang dipicu oleh kekeringan, kekurangan uang tunai, pandemi, dan layanan kesehatan yang lumpuh telah menumpuk kesengsaraan pada orang-orang Afghanistan.

Rabu , 19 Jan 2022, 21:53 WIB

ILO: Setengah Juta Orang di Afghanistan Kehilangan Pekerjaan

Seorang pria membagikan roti kepada warga Afghanistan di Kabul. Organisasi Buruh Internasional (ILO) mengungkapkan, lebih dari setengah juta warga Afghanistan telah kehilangan pekerjaan sejak Taliban berkuasa pada pertengahan Agustus tahun lalu.

Rabu , 19 Jan 2022, 19:45 WIB

Setengah Juta Rakyat Afghanistan Kehilangan Pekerjaan Sejak Taliban Berkuasa

Pengungsi internal menerima bantuan makanan yang didistribusikan oleh organisasi bantuan Jerman di Kabul, Afghanistan, 27 Oktober 2021. Menurut PBB aset Afghanistan dibutuhkan untuk mencegah krisis kemanusiaan memburuk.

Jumat , 14 Jan 2022, 07:02 WIB

PBB Desak AS dan Bank Dunia Cairkan Aset Afghanistan

Petani di Afghanistan mengekstrak opium mentah dari bunga poppy di Provinsi Nangarhar, Afghanistan 12 Mei 2020. Obat-obatan terlarang adalah jalur kehidupan ekonomi bagi banyak warga Afghanistan.

Kamis , 13 Jan 2022, 17:35 WIB

Perdagangan Obat-Obatan Terlarang dari Afghanistan Naik Signifikan

Bayi tidur di sebelah ibu mereka saat mereka menjalani perawatan di bangsal gizi buruk Rumah Sakit Anak Nasional Ataturk di Kabul, Afghanistan, Kamis, 2 Desember 2021. AS mengirim bantuan kemanusiaan untuk Afghanistan senilai lebih dari 300 juta dolar.

Rabu , 12 Jan 2022, 22:40 WIB

AS Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Afghanistan

Satu orang pegawai sektor publik dibayar 10 kilogram gandum per hari. Ilustrasi.

Rabu , 12 Jan 2022, 22:14 WIB

Taliban Membayar Pegawai dengan Gandum

Pengungsi internal menerima bantuan makanan yang didistribusikan oleh organisasi bantuan Jerman di Kabul, Afghanistan, 27 Oktober 2021.

Rabu , 12 Jan 2022, 00:26 WIB

PBB Berupaya Kumpulkan 4,4 Miliar Dolar Bantuan untuk Afghanistan

Gadis-gadis bermain di luar rumah bata lumpur di sebuah kamp untuk pengungsi internal, di Kabul, Afghanistan, Senin, 15 November 2021.

Selasa , 11 Jan 2022, 22:34 WIB

PBB: Jangan Tutup Pintu Buat Rakyat Afghanistan

Dua pesawat yang mengangkut bantuan kemanusiaan Indonesia untuk Afghanistan tiba di bandara internasional Hamid Karzai, Kabul.

Ahad , 09 Jan 2022, 17:21 WIB

Bantuan Kemanusiaan Indonesia Tiba di Afghanistan

Sebuah tanda bertuliskan Jangan Menyeberangi Pagar di sebuah kamp pengungsi Afghanistan di Pangkalan Bersama McGuire Dix Lakehurst, NJ, Senin, 27 September 2021. Kamp tersebut saat ini menampung sekitar 9.400 pengungsi Afghanistan dan memiliki kapasitas untuk menampung hingga 13.000 orang. Wanita Afghanistan kedinginan hingga meninggal di perbatasan Turki-Iran. Ilustrasi.

Selasa , 04 Jan 2022, 09:05 WIB

Wanita Afghanistan Meninggal Membeku di Perbatasan Turki-Iran

Anak-anak berfoto saat bermain di kamp pengungsi di Kabul, Afghanistan, Senin, 13 September 2021. Kemiskinan yang memburuk membuat warga Afghanistan semakin sulit memenuhi kebutuhan.

Selasa , 04 Jan 2022, 05:00 WIB

Potret Kemiskinan Afghanistan: Jual Anak Demi Bisa Membeli Makanan

Mantan presiden Afghanistan Ashraf Ghani salahkan AS atas keberhasilan Taliban. Ilustrasi.

Ghani Salahkan AS Atas Keberhasilan Taliban Rebut Afghanistan

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan presiden Afghanistan Ashraf Ghani telah memecah keheningan dengan wawancara pertamanya sejak melarikan diri dari Kabul empat bulan lalu. Dia pada dasarnya menyalahkan komunitas internasional dan khususnya Amerika Serikat (AS) atas jatuhnya negara itu ke tangan Taliban.Ghani berbicara dengan mantan kepala staf pertahanan Inggris, Jenderal Sir Nick Carter, yang menjadi editor tamu program Today BBC Radio...

Taliban Bubarkan Komisi Pemilihan Afghanistan. Seorang pejuang Taliban mengamankan daerah itu setelah sebuah bom pinggir jalan meledak di Kabul Afghanistan, Senin 15 November 2021. Bom itu meledak di jalan yang sibuk di ibukota Afghanistan pada hari Senin, melukai dua orang, kata polisi.

Ahad , 26 Dec 2021, 21:24 WIB