#kudeta-militer-turki

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menetapkan status darurat selama tiga bulan pada 20 Juli 2017 menyusul kudeta gagal sepekan sebelumnya. Status darurat masih berlaku sampai saat ini.

Kamis , 28 Jun 2018, 15:39 WIB

Erdogan tak akan Perpanjang Status Darurat di Turki

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan koalisi pemerintahnya telah sepakat untuk tidak memperpanjang status darurat di Turki. Status darurat yang terakhir ditetapkan baru akan berakhir pada...

Jumat , 09 Feb 2018, 00:55 WIB

Erdogan Ancam tak Akui Asosiasi Dokter Turki

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan tidak akan mengakui asosiasi kedokteran Turki. Ini menyusul tuduhan pengkhianatan yang dilayangkan terhadap asosiasi tersebut oleh pemerintah Turki."Institusi ini tidak ada hubungan sama sekali dengan Turki dan tidak ada hal tentang apa pun dari mereka yang pantas diakui negara," kata Erdogan, Jumat (9/2).Asosiasi Kedokteran Turki (TTB) mewakili 80 persen dokter...

Kamis , 08 Feb 2018, 07:02 WIB

Turki Penjarakan Seumur Hidup 64 Pejabat dan Pelatih Militer

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Pengadilan Turki pada Rabu (7/2) menjatuhkan...

Kamis , 01 Feb 2018, 17:51 WIB

Otoritas Turki Perintahkan Penahanan 120 Anggota Militer

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Pengadilan Turki mengeluarkan surat perintah penahanan...

Jumat , 12 Jan 2018, 11:39 WIB

Erdogan: Turki akan Setop Ekstradisi ke AS

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Turki tidak akan mengekstradsi tersangka ke...

Rabu , 03 Jan 2018, 18:24 WIB

Militer Turki Rekrut 43 Ribu Personel Baru

Masyarakat menduduki tank yang digunakan militer untuk melakukan kudeta di Turki.

Selasa , 17 Oct 2017, 13:17 WIB

Turki Bebaskan Keluarga Pegawai Konsulat AS yang Ditahan

Wanita menangisi jenazah warga Turki yang tewas akibat upaya kudeta.

Sabtu , 14 Oct 2017, 06:06 WIB

Turki Tahan 115 Orang Diduga Terlibat Kudeta

Rabu , 26 Jul 2017, 10:28 WIB

Polisi Turki Tangkap Puluhan Orang Berbaju Hero

Polisi Turki mengamankan pengunjuk rasa.

Jumat , 21 Jul 2017, 07:58 WIB

'Komentar Jerman Soal Penahanan Aktivis tak Bisa Diterima'

Kamis , 20 Jul 2017, 12:55 WIB

Protes Penangkapan Aktivis, Jerman Panggil Dubes Turki

Sebuah plang bertuliskan 'Pemakaman Para Pengkhianat' terlihat di depan makam tanpa nisan di timur Istanbul, Rabu, 27 Juli 2016. Turki membangun pemakaman khusus bagi mereka yang terlibat kudeta.

Sabtu , 15 Jul 2017, 11:00 WIB

Dubes Turki: Cegah Kudeta dengan Perkuat Demokrasi

Sebuah tank berada di Kota Ankara, Turki, Jumat, 22 Juli 2016. Turki berada dalam status darurat usai kudeta yang gagal.

Rabu , 12 Jul 2017, 17:55 WIB

Turki Keluarkan Perintah Penahanan 34 Mantan Pekerja TV

Rabu , 12 Jul 2017, 10:27 WIB

Gulen Mengaku Bersedia Diekstradisi

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Rex Tillerson.

Senin , 10 Jul 2017, 16:45 WIB

Menlu AS Puji Keberanian Rakyat Turki Saat Hadapi Kudeta

Masyarakat menduduki tank yang digunakan untuk kudeta pemerintahan resmi Turki.

Rabu , 17 May 2017, 11:44 WIB

Editor Surat Kabar Turki Ditangkap

Presiden AS Donald Trump bersama Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Roosevelt Room Gedung Putih, Selasa, 16 Mei 2017 di Washington.

Rabu , 17 May 2017, 11:38 WIB

Kunjungan Erdogan ke Washington Diwarnai Bentrokan

Turki berada dalam status darurat usai kudeta yang gagal.

Turki Perintahkan Tangkap 85 Staf Kementerian

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Kejaksaan Turki memberikan perintah untuk menangkap sebanyak 85 staf kementerian negara itu. Hal ini dilakukan terkait dengan penyelidikan kasus kudeta yang terjadi pada 15 Juli 2016. Para pegawai dari kementerian Energi dan Pendidikan yang ditangkap diyakini hendak diselidiki apakah mereka terkait dengan gerakan ulama Fethullah Gulen. Belum ada keterangan lebih lanjut yang tersedia. Sejak kudeta gagal...

Selasa , 09 May 2017, 20:39 WIB

Menteri Turki Bertemu Jaksa Agung AS Bahas Ekstradisi Gülen

Kepala Polisi Diraja Malaysia Khalid Abu Bakar.

Kamis , 04 May 2017, 08:06 WIB

Malaysia Tangkap Dua Warga Turki Diduga Ancam Keamanan Nasional

Rabu , 26 Apr 2017, 19:22 WIB

Turki Tahan Ribuan Pengikut Gulen yang Menyusup ke Polisi

Selasa , 18 Apr 2017, 16:23 WIB

Turki Perpanjang Status Darurat Tiga Bulan

Senin , 03 Apr 2017, 14:56 WIB

113 Ribu Orang Ditangkap dalam Aksi Anti-Gulen di Turki

Ahad , 19 Mar 2017, 07:33 WIB

Jerman Ragukan Gulen di Balik Kudeta di Turki

Kamis , 05 Jan 2017, 00:30 WIB

Turki Perpanjang Status Darurat untuk Pembersihan Pengaruh Gulen

Kamis , 29 Dec 2016, 09:45 WIB

Putri Erdogan: Gerakan Gulen Lebih Berbahaya dari ISIS

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menetapkan status darurat selama tiga bulan, Rabu (20/7), menyusul kudeta gagal pekan lalu.

Sabtu , 26 Nov 2016, 02:39 WIB

Merasa Dikhianati UE, Erdogan Ancam Buka Gerbang Migran

Rabu , 23 Nov 2016, 16:14 WIB

Erdogan: Pembicaraan Parlemen Eropa tak Bernilai

Selasa , 22 Nov 2016, 15:34 WIB

Turki Pecat 15 Ribu Orang Lagi Pascakudeta

Sabtu , 19 Nov 2016, 11:02 WIB

Perwira Turki di NATO Eropa Ramai-Ramai Cari Suaka

Seorang pendukung Partai Rakyat Republik (CHP) Turki melambaikan tangan saat kampanye demokrasi di Taksim Square, Istanbul, Ahad, 24 Juli 2016.

Ahad , 06 Nov 2016, 08:44 WIB

Turki Tahan Sembilan Pegawai Harian Oposisi Cumhuriyet

Kamis , 03 Nov 2016, 15:44 WIB

Turki Tangguhkan 1.218 Personel Gendarmerie

Pendukung Presiden Turki Tayyip Erdogan mengibarkan bendera nasional mereka berkumpul di Taksim Square di pusat kota Istanbul, Turki, (16/7).

Senin , 31 Oct 2016, 08:11 WIB

Turki Pecat 10 Ribu Pegawai Sipil

Sabtu , 29 Oct 2016, 03:03 WIB

Turki Pecat 460 Petugas Keamanan Terkait Percobaan Kudeta

Turki Kembali Serahkan Bukti untuk Ekstradisi Gulen

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Menteri Kehakiman Turki Bekir Bozdag akan menyambangi Amerika Serikat pada Selasa (25/10). Ia berencana mengadakan pembicaraan dengan rekannya mengenai permintaan Turki untuk mengekstradisi Fethullah Gulen, ulama Turki basis AS yang dituduh mendalangi kudeta gagal 15 Juli lalu.Bozdag dijadwalkan mengadakan pertemuan dengan Jaksa Agung Loretta Lynch pada Rabu (26/10) dan Kamis (27/10) di Washington untuk memberikan beberapa...

Kamis , 20 Oct 2016, 08:17 WIB