#media-islam

Selasa , 26 Apr 2022, 18:36 WIB

Peran Pers Islam dalam Dakwah di Era Digitalisasi

BANTUL, Suara Muhammadiyah – Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Piyungan menyelenggarakan kegiatan Kajian I’tikaf dengan tema “Merayakan Ketangguhan Menyongsong Kejayaan Islam” pada Senin, 25 April 2022. Kajian tersebut mengundang beberapa tokoh,...

Kamis , 16 Sep 2021, 03:47 WIB

Umat Islam Diminta Berinvestasi di Media

IHRAM.CO.ID, IBADAN -- Jurnalis veteran yang berbasis di Ibadan, Alhaji Femi Abbas, menyampaikan, media dan Islam tidak boleh dilihat dari sisi kawan atau lawan. Menurutnya, umat Muslim perlu membangun sendiri publisitasnya. "Tidak ada pertanyaan tentang teman atau musuh. Anda tidak dapat bersaing dengan seseorang ketika Anda berharap kepada orang tersebut untuk mengiklankan produk Anda. Karena itu, Anda harus membangun publisitas Anda...

Sabtu , 03 Apr 2021, 10:12 WIB

Kekuatan dan Tantangan Media Alternatif Islam

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Arba’iyah Satriani, Dosen Fikom Unisba, Penerima Australian...

Kamis , 07 May 2020, 01:29 WIB

Pakistan Tekankan Peran Media Soal Sejarah dan Budaya Islam

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Perdana Menteri Pakistan Imran Khan menekankan...

Selasa , 07 Apr 2020, 10:55 WIB

Media Diminta Perangi Perspektif Buruk tentang Islam

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Seorang pemimpin Muslim India meminta kantor berita...

Rabu , 08 Jan 2020, 00:10 WIB

Media Berperan Penting dalam Kemajuan Umat Islam

Jumat , 03 Jan 2020, 16:40 WIB

Pesan MUI ke Republika: Pertahankan Jati Diri Media Islam

Pemred Republika Irfan Junaidi memimpin pertemuan bersama organisasi-organisasi zakat dan kemanusiaan di Kantor Republika, Jakarta, Senin (4/9).

Ahad , 19 Nov 2017, 07:47 WIB

Tantangan Media Islam di Era Kini

Ketua Umum DPP Rabithah Alawiyah, Habib Zen bin Smith dan Duta Besar Yaman, Ali Ali Alsoswa (Ilustrasi)

Jumat , 17 Feb 2017, 11:39 WIB

Rabithah Alawiyah Silaturahim ke Republika

Protes netizen atas pemblokiran situs media Islam.

Rabu , 04 Jan 2017, 17:17 WIB

Media Islam Juga Diminta Introspeksi Diri

Suasana International Conference Islamic Media (ICIM)

Rabu , 01 Jun 2016, 07:26 WIB

Perdamaian di Palestina, Perdamaian untuk Dunia

Draf deklarasi ditampilkan saat penutupan ICIM 2016 di Jakarta, Kamis (26/5). (Republika/Wihdan)

Selasa , 31 May 2016, 13:21 WIB

Menggagas Tradisi Baru Jurnalisme Islam

Konferensi Internasional Media Islam ( International Conference of Islamic Media-ICIM) di Jakarta, Rabu (25/5). (Republika/Rakhmawaty la'lang)

Jumat , 27 May 2016, 06:23 WIB

Media Islam Harus Mampu Selesaikan Krisis

(dari kiri) Redaktur Pemberitaan Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara, Aat Surya Safaat dan Ketua Steering Committee ICIM Yakhsyallah Mansu saat konerensi pers usai penutupan ICIM 2016 di Jakarta, Kamis (26/5). (Republika/Wihdan)

Jumat , 27 May 2016, 06:02 WIB

Media Islam Bangun Jaringan

Keterangan pers jelang pelaksanaan Konferensi Internasional Media Islam (International Conference of Islamic Media-ICIM ) di Jakarta, Senin (23/5). (Republika/Rakhmawaty La'lang)

Kamis , 26 May 2016, 19:28 WIB

Media Jadi Alat Ampuh untuk Perang Urat Saraf

Kamis , 26 May 2016, 16:59 WIB

Media Islam Diharapkan Juga Berbuat Bagi Non-Islam

Pengasuh Pondok Pesantren Al-Hikam Hasyim Muzadi berbicara saat konfrensi pers di kantor ICIS, Jakarta, Rabu (3/12).

Rabu , 25 May 2016, 19:33 WIB

Hasyim Muzadi Usulkan Pembentukan Asosiasi Jurnalis Muslim

Ulama Minta Media Perkecil Dampak Krisis

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ulama Nigeria Ahmed Abdul Malik ikut berbicara tentang krisis global pada Konferensi Internasional Media Islam di Jakarta. Menurut Ahmed, ada banyak krisis global yang terjadi saat ini seperti kemiskinan dan terorisme. Menurut Ahmed, media harus mengambil peran dalam penyelesaian krisis global. Meskipun Ahmed menyadari media tidak bisa menyelesaikan seluruh krisis. "Kalau media tak bisa menyelesaikan minimal bisa memperkecil,"...

Ketua Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia Hamid Fahmi Zarkasyi (kanan) berbicara dalam diskusi Sirah Nabawiyah sebagai Landasan Strategi Membangun Peradaban di Jakarta, Ahad (8/3). (Republika/Tahta Aidilla)

Kamis , 03 Mar 2016, 12:44 WIB

Supaya Diterima, Media Islam Dituntut Bertransformasi

Situs Suci umat Islam, Kabah, tempat menunaikan ibadah haji dan umrah.

Senin , 27 Apr 2015, 22:23 WIB

MUI: Umat Muslim Harus Miliki Media Islam Internasional

Jumat , 17 Apr 2015, 22:02 WIB

Hizbut Tahrir Serukan Media Kampanyekan Syariat Islam

Aksi protes menentang pelecehan seksual terhadap kaum wanita. (ilustrasi)

Jumat , 17 Apr 2015, 21:21 WIB

Islam Selamatkan Perempuan dari Eksploitasi

Selasa , 14 Apr 2015, 17:36 WIB

Kominfo Pastikan tak Hanya Situs Radikal yang Diblokir

Jumat , 10 Apr 2015, 17:07 WIB

Polri: Jangan Terpaku Pada ISIS Tapi Juga Situs Perusak Generasi

Jumat , 10 Apr 2015, 16:07 WIB

PBNU: Kami Curiga, Situs Punya ISIS Malah Nggak Diapa-apain

Jumat , 10 Apr 2015, 15:31 WIB

Radikal, PBNU Minta Situs-Situs Ini Diblokir

Kamis , 09 Apr 2015, 15:45 WIB

Menkominfo Janji Akan Lebih Selektif Blokir Situs

Senin , 06 Apr 2015, 16:13 WIB

Pemerintah Beri Penataran kepada Situs Radikal

Senin , 06 Apr 2015, 15:51 WIB

Gubernur NTB: Pemblokiran Situs Islam Banyak Mudharatnya

Senin , 06 Apr 2015, 14:47 WIB

Forum Penanganan Situs Negatif Gelar Rapat Tertutup

Senin , 06 Apr 2015, 09:32 WIB

Pemilik Situs Islam Bisa Ambil Langkah Hukum Lawan Pemerintah

Sabtu , 04 Apr 2015, 07:27 WIB

Blokir Situs Islam, Tindakan Antidemokrasi dan Anti-HAM

Rabu , 01 Apr 2015, 18:03 WIB

Kemenkominfo Buat Tim Panel Saring Konten Radikal

Perwakilan pengelola situs Islam mendengarkan juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana Terorisme (BNPT), Irfan Idris (kiri), Staff Ahli bid komunikasi media Hendry Subiakto berbicara saat konferensi pers usai rapat koordinasi di kantor Kominfo, Ja

Rabu , 01 Apr 2015, 17:03 WIB

Polri: Kami Punya Bukti 19 Situs Itu Muat Konten Radikal

Media Islam Minta Pemerintah Tunjukkan Berita yang Disebut Radikal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Media Islam yang diblokir pemerintah, aqlislamiccenter.com, meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menunjukkan di bagian mana isi berita mereka yang disebut radikal.Pimpinan Redaksi aqlislamiccenter.com, Agus Soelarto, mengaku kaget ketika dituding sebagai media radikal. Padahal, medianya sepaham dengan tekad pemerintah yang ingin menyelamatkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). ''Kalaupun kami dituduh radikal,...

Juru bicara perwakilan situs islam Mahladi (kanan) berbicara saat audiensi Kominfo, BNPT dan Kemenag kantor Kominfo, Jakarta, Selasa (31/3).

Selasa , 31 Mar 2015, 17:02 WIB