
Selasa , 04 Jul 2023, 06:30 WIB
Arsjad Rasjid: Australia Mitra Strategis ASEAN

Ahad , 22 Jan 2023, 12:25 WIB
Bertemu Mendag Arab Saudi, Zulhas Buka Misi Dagang Pertama 2023

Rabu , 18 Jan 2023, 06:10 WIB
Pengamat: Ada Dua Cara Pertahankan Surplus Neraca Dagang

Selasa , 15 Nov 2022, 08:57 WIB
Konflik China-Taiwan Berpotensi Ganggu Ekspor Impor Indonesia

Kamis , 18 Aug 2022, 16:08 WIB
Pengamat: Ketegangan China-Taiwan Bisa Berdampak ke Perdagangan Indonesia

Rabu , 19 Jan 2022, 05:20 WIB
Mendag: Defisit Dagang dengan China Terus Menurun

Selasa , 18 Jan 2022, 20:14 WIB
Ditutup 2 Tahun, China-Korea Utara Buka Kembali Jalur Kereta Perbatasan

Jumat , 08 Oct 2021, 11:39 WIB
Mendag: Ada Potensi Perdagangan yang Besar di Eropa

Jumat , 17 Sep 2021, 16:57 WIB
Defisit Dagang dengan China Diprediksi Terus Mengecil

Rabu , 25 Nov 2020, 17:40 WIB
Pemerintah Korsel Diminta Perhatikan WNI Penderita Covid-19

Senin , 19 Oct 2020, 17:33 WIB
Covid-19 Kerap Jadi Alasan Hambat Ekspor Pangan Indonesia

Ahad , 25 Aug 2019, 23:51 WIB
Pengusaha Korea Selatan Kompak Hapus Produk Jepang

Survei: Jerman Lebih Percaya Cina Dibandingkan AS
REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Lebih banyak orang Jerman memandang Cina sebagai mitra yang lebih baik dengan negara mereka, dibandingkan Amerika Serikat (AS). Hal ini berdasarkan dari jajak pendapat yang baru dirilis, menunjukkan hubungan yang memburuk sejak Donald Trump menjabat dua tahun lalu. Orang Jerman memiliki pandangan yang semakin negatif tentang hubungan antara AS dan negaranya. Hanya 23,1 persen yang mengatakan bahwa mereka...