Senin , 24 Jul 2023, 14:17 WIB
Redho, Terduga Korban Mutilasi Turi adalah Mahasiswa Berprestasi di UMY
Selasa , 18 Jul 2023, 20:43 WIB
Berusaha Hilangkan Jejak, Pelaku Mutilasi Turi Sleman Tega Rebus Bagian Tubuh Korban
Selasa , 18 Jul 2023, 18:38 WIB
Korban dan Pelaku Mutilasi di Sleman Tergabung dalam Aktvitas tak Wajar
Selasa , 18 Jul 2023, 18:06 WIB
Kronologi Mutilasi Turi Sleman, Pelaku dan Korban Tergabung di Komunitas tak Wajar
Senin , 17 Jul 2023, 19:54 WIB
Korban Mutilasi Sleman Diduga Mahasiswa UMY, Kampus Tunggu Informasi Resmi Polisi
Senin , 17 Jul 2023, 18:56 WIB
Mahasiswa UMY Diduga Jadi Korban Mutilasi, Ini Kata Pihak Kampus
Senin , 17 Jul 2023, 18:55 WIB
Mengapa Seseorang Melakukan Mutilasi? Ini Kata Kriminolog
Senin , 17 Jul 2023, 18:12 WIB
Apakah Kasus Mutilasi Bisa Hilang dari Indonesia?
Jumat , 14 Jul 2023, 17:27 WIB
Jenis Kelamin Korban Mutilasi di Turi Masih Menjadi Teka-teki
Rabu , 12 Apr 2023, 16:07 WIB
Ayah Korban Minta Pelaku Mutilasi Anaknya Dihukum Mati
Selasa , 28 Mar 2023, 20:59 WIB
Polda DIY Periksa Kondisi Psikologi Tersangka Mutilasi di Sleman
Rabu , 22 Mar 2023, 12:00 WIB
Begini Kronologi Kasus Mutilasi di SlemanĀ
Kasus Mutilasi Sleman, Polisi Temukan Puluhan Potongan Tubuh Korban
REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pihak kepolisian masih melakukan autopsi terhadap korban mutilasi di sebuah wisma kawasan Pakem, Sleman, DIY, berinisial A (34 tahun). Direktur Reserse Kriminal Umum Polda DIY, Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra mengatakan, hasil autopsi baru akan keluar setelah tujuh hari. Meski begitu, pihaknya sudah mendapatkan hasil autopsi sementara dan didapatkan tidak ada organ dalam yang hilang. "Sesuai keterangan...