![Pendiri Network for Democracy and Electoral Integrity (Netgrit), Hadar Nafis Gumay memaparkan pendapatnya saat diskusi tentang 20 tahun reformasi politik di Jakarta, Selasa (29/5).](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/0.60646900-1527594267-830-556.jpeg)
Ahad , 21 Apr 2019, 17:04 WIB
Senin , 07 Jun 2021, 06:29 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendiri dan Peneliti Senior Network for Democracy and Electoral Integrity (NEGRIT) Hadar Nafis Gumay mengatakan, tahapan Pemilu dan Pilkada 2024 perlu dibuat sederhana dan tidak rumit. Hal...
Senin , 15 Feb 2021, 07:57 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Network for Democracy and Electoral Integrity (Netgrit) Ferry Kurnia Rizkiyansyah menyayangkan adanya dorongan pembatalan revisi Undang-Undang tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu). Menurut dia, untuk kepastian hukum keserentakan pemilu dan pemilihan kepala daerah (pilkada) pada 2024 perlu ditempuh uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK). "Kalau pun tetap di 2024, terkait dengan kepastian hukum, perlu ditempuh upaya judicial...
Kamis , 03 Dec 2020, 20:06 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jaringan Demokrasi dan Pemilu Berintegritas (Netgrit)...
Selasa , 23 Jun 2020, 00:55 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pendiri Network for Democrasy and Electoral...
Rabu , 29 Apr 2020, 17:33 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti Network for Democracy and Electoral Integrity...
Ahad , 21 Apr 2019, 17:04 WIB