Muhammad Nazaruddin (tengah)

Bocah Ngaku Anak Nazaruddin Sebut Anas dan Angelina Tahu Korupsi Demokrat

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Situs youtube.com kini menampilkan seorang bocah sekitar lima tahunan yang mengaku anak perkawinan Muhammad Nazaruddin dan Neneng Sri Wahyuni. Nama bocah itu Fatirudin. Dia menuding Ketua Umum DPP Demokrat, Anas Urbaningrum, dan anggota fraksi Demokrat di DPR, Angelina Sondakh, mengetahui bahwa Nazaruddin sibuk mencari uang untuk menggerakkan mesin Partai Demokrat."Keduanya tahu ayah saya bekerja untuk itu," ungkap bocah...

Selasa , 23 Aug 2011, 16:04 WIB

Sudah Dibentuk, Tim Pengejar Istri Nazaruddin

Situs Interpol merilis Istri mantan bendahara umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin, Neneng Sri Wahyuni sebagai buronan yang paling dicari di Jakarta, Sabtu (20/8).

Senin , 22 Aug 2011, 19:16 WIB

Imigrasi Belum Bisa Lacak Neneng

Muhammad Nazaruddin (tengah)

Senin , 22 Aug 2011, 19:11 WIB

Kuasa Hukum: Nazaruddin Dipanggil Mendadak

Paspor Neneng Sri Wahyuni, istri Nazaruddin

Senin , 22 Aug 2011, 18:52 WIB

Ditjen Imigrasi Tarik Paspor Istri Nazaruddin

Johan Budi

Senin , 22 Aug 2011, 17:29 WIB

KPK tidak Tangani Garet

Wasekjen PKS, Mahfudz Siddiq

Senin , 22 Aug 2011, 14:37 WIB

Nazaruddin Pengaruhi Konsolidasi Setgab

Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.

Senin , 22 Aug 2011, 13:44 WIB

Anas Percayakan Kasus Nazaruddin pada KPK

Paspor Neneng Sri Wahyuni, istri Nazaruddin

Jumat , 19 Aug 2011, 16:29 WIB

Polri Kirim Red Notice Neneng ke Interpol

Paspor Neneng Sri Wahyuni, istri Nazaruddin

Istri Nazar Dicekal...Bakal Diperlakukan Seperti Suaminya?

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Istri Nazaruddin, Neneng Sri Wahyuni, kini sudah dicekal Ditjen Imigrasi. Dia tidak diperbolehkan untuk keluar dari Indonesia karena harus menjalani pemeriksaan di KPK sebagai tersangka kasus korupsi pembangunan PLTS Kemenakertrans 2008 lalu."Sudah sejak pekan lalu kita cekal," ungkap Direktur Penyidikan Keimigrasian, M Husin, saat dihubungi, Senin (15/8). Pencekalan ini berdasarkan permintaan dari KPK. Neneng menjadi sasaran...