Ahad , 27 Aug 2023, 14:08 WIB
Bakti Sang Mantan Diplomat Sahabat Karib UAS Terjun di Dunia Politik
Senin , 21 Aug 2023, 07:30 WIB
Budiman Dukung Prabowo, PDIP: Mundur atau Terima Sanksi Pemecatan
Sabtu , 12 Aug 2023, 10:40 WIB
Indeks Kerawanan Pemilu, Bawaslu: Sleman Peringkat 25 Kategori Rawan Tinggi
Sabtu , 24 Jun 2023, 17:53 WIB
Megawati Sindir Partai yang Masih Pikir-Pikir Gabung Koalisi
Senin , 12 Jun 2023, 20:12 WIB
Pengamat: Parpol Pengusung Erick Thohir Berpotensi Dapat Lonjakan Suara
Jumat , 26 May 2023, 00:17 WIB
Polisi Endus Dana Narkoba untuk Kontestasi Pemilu 2024, Ini Langkah KPU
Selasa , 16 May 2023, 01:05 WIB
Pendaftaran Caleg di KPU Selesai, Sidang Sistem Proporsional Pemilu di MK Belum Diputus
Rabu , 10 May 2023, 05:41 WIB
Muhammadiyah Dorong Reformasi Sistem Pemilu 2024
Ahad , 07 May 2023, 18:44 WIB
Elektabilitas Tinggi, Erick Thohir Penguat Keterpilihan Capres dari Parpol
Senin , 03 Apr 2023, 22:44 WIB
Komisi II Ingatkan Potensi Sengketa Pemilu Terus Digugat ke Pengadilan
Rabu , 22 Mar 2023, 22:36 WIB
PPP Bantah KIB Temui Jalan Buntu Soal Penentuan Capres-Cawapres
Selasa , 14 Mar 2023, 21:16 WIB
Yang Dinilai Cocok Jadi Pasangan Ganjar di Pilpres Menurut Survei
Elite Politik Diperingatkan, Sudirman Said: Masyarakat Tidak Bodoh
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Institut Harkat Negeri, Sudirman Said, meminta para elite politik di negara ini agar tidak menggulirkan ide-ide tak etis. Menurutnya, masyarakat Indonesia bukan orang bodoh. Hal ini disampaikan Sudirman Said dalam diskusi Ngopi dari Sebrang Istana, yang diselenggarakan lembaga survei KedaiKopi, Diskusi yang diselenggarakan Ahad (18/12/2022) ini, mengambil tema: ‘Merangkum 2022, Menyambut 2023’. Sudirman menyebut wacana penambahan masa...