
Sabtu , 21 Sep 2024, 20:00 WIB
Perkebunan Topang Kebutuhan Pangan dan Energi Nasional

Sabtu , 21 Sep 2024, 09:14 WIB
Bunex 2024: Perkebunan Solusi Kebutuhan Pangan dan Energi di Masa Depan

Selasa , 23 Jul 2024, 17:40 WIB
Gunung Gede Pangrango Beku, Suhu Perkebunan Teh Kertasari Bandung pun Dingin 7 Derajat

Jumat , 12 Jul 2024, 18:05 WIB
APOLIN Apresiasi Perpanjangan Kebijakan Gas Murah

Ahad , 07 Jul 2024, 18:25 WIB
Pemerintahan Baru Diharap Jadikan Sawit Sebagai Komoditas Strategis

Selasa , 07 May 2024, 11:38 WIB
Polisi Investigasi Penemuan Mayat di Gudang Perkebunan Puncak Bogor

Sabtu , 17 Feb 2024, 08:58 WIB
Kalsel Berkomitmen Wujudkan Banyak Destinasi Wisata Ramah Anak

Jumat , 09 Feb 2024, 14:40 WIB
Penghapusan Kartu Tani Aspirasi Terbanyak yang Diterima PSI

Kamis , 01 Feb 2024, 22:26 WIB
Kondusivitas Dibutuhkan untuk Pengembangan Hilirisasi Produk Sawit

Rabu , 13 Dec 2023, 23:45 WIB
In Picture: Warna-warni Bunga Mekar di Desa Beka

Rabu , 13 Dec 2023, 17:19 WIB
Antisipasi Kenaikan Harga Komoditas Hortikultura, Ini Harapan DPTH Jawa Barat

Ahad , 10 Dec 2023, 23:16 WIB
Polres Kotim Gelar Patroli Antisipasi Penjarahan Sawit

Indonesia Kehilangan Sejuta Petani, Pengamat: Harus Kerja Ekstra Keras
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Pertanian Khudori menilai hasil Sensus Pertanian 2023 tahap 1 yang dirilis Senin (4/12/2023) harus direspons serius oleh pemerintah. Ia menilai, perlu ada banyak tata kelola pertanian yang dibenahi. "Meskipun sudah diduga sejak awal bahwa tantangan yang dihadapi sektor pertanian akan semakin berat seperti tecermin dari hasil sensus, namun data-data yang dirilis membuat para pemangku kepentingan pertanian...

Rabu , 01 Nov 2023, 20:38 WIB
GAPKI Sumut Sampaikan Tujuh Rekomendasi IPOS Forum 2023

Jumat , 20 Oct 2023, 08:00 WIB
Produksi Kelapa Terus Dipacu

Senin , 16 Oct 2023, 16:15 WIB
Gerakan Menanam Sayur ASN di Pontianak Upaya Ikut Cegah Inflasi

Sabtu , 23 Sep 2023, 11:11 WIB
Potensi Zakat dari Sektor Pertambangan dan Perkebunan Belum Tergali
Sabtu , 08 Jul 2023, 13:44 WIB
Banyak Perkebunan tak Bersertifikat HGU, ini Solusinya

Senin , 22 May 2023, 17:10 WIB
Iran Kena Embargo Global, Kemendag Tetap Lanjutkan Kerja Sama Perdagangan

Selasa , 11 Apr 2023, 18:54 WIB
Empat Korporasi Terlibat Misteri Rp 349 Triliun, Ada Perusahaan Otomotif

Selasa , 28 Mar 2023, 15:45 WIB
Mesir tak Wajibkan Sertifikasi Halal untuk Produk Pertanian dan Perkebunan Indonesia

Ahad , 12 Feb 2023, 17:24 WIB
Australia Buka Peluang Pekerja Migran Ambon Bekerja di Darwin

Rabu , 18 Jan 2023, 16:19 WIB
Distan Maluku Bentuk Tim Terpadu Tingkatkan Ekspor Hasil Perkebunan

Rabu , 18 Jan 2023, 06:30 WIB
Pemprov Kalsel Tawarkan Empat Investasi Hijau Potensial
Selasa , 18 Oct 2022, 01:47 WIB
Kementan: UU Nomor 11 Tahun 2020 Permudah Usaha Bidang Perkebunan

Regulasi Produk Tembakau Alternatif Dinilai Perlu
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Industri produk tembakau alternatif semakin berkembang pesat. Tercatat, industri ini mampu membuka lapangan pekerjaan bagi lebih dari 100 ribu tenaga kerja di seluruh Indonesia dalam satu dekade terakhir. Lapangan pekerjaan tersebut beragam dari distributor, produsen likuid, produsen alat dan aksesoris, hingga sektor kreatif. Tidak hanya itu, dengan jumlah pengguna produk yang mencapai lebih dari 2 juta orang,...

Selasa , 21 Jun 2022, 11:19 WIB
Ekspor Cangkang Sawit Dinilai Punya Prospek Besar, Alternatif Energi yang Sudah Diakui

Selasa , 17 May 2022, 16:58 WIB
Program Sarpras Dinilai Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun

Kamis , 12 May 2022, 19:24 WIB
BPDPKS: Pengembangan SDM Meningkatkan Produktivitas Petani

Sabtu , 23 Apr 2022, 12:42 WIB
Dana Hibah PSR Dinilai Ringankan Beban Petani

Senin , 28 Mar 2022, 13:31 WIB
Kegiatan Sarpras PSR Merupakan Kegiatan Strategis Nasional

Rabu , 23 Mar 2022, 09:14 WIB
Dorong Penyaluran Kredit, Bank Mandiri Bidik Sektor Pertanian dan Pengolahan

Senin , 27 Dec 2021, 21:35 WIB
Konsesi Lahan untuk Ormas Islam, Ini Saran Muhammadiyah

Rabu , 01 Dec 2021, 13:51 WIB
NTP November Naik, Petani Sawit Paling Sejahtera

Ahad , 17 Oct 2021, 22:17 WIB
Penjualan Industri Alat Berat Naik 99 Persen

Kamis , 16 Sep 2021, 13:15 WIB