Reaksi warga Palestina menyusul kehancuran pasca serangan Israel yang menyebabkan para pengungsi tinggal di Rafah, Jalur Gaza, Senin, 27 Mei 2024. Petugas kesehatan Palestina mengatakan serangan udara Israel menewaskan sedikitnya 35 orang di wilayah tersebut. Tentara Israel mengkonfirmasi serangan hari Minggu itu dan mengatakan serangan itu mengenai instalasi Hamas dan menewaskan dua militan senior Hamas.

Serangan Terbaru Israel ke Rafah Picu Kemarahan Pemimpin Dunia

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Serangan udara Israel yang mengakibatkan kebakaran di tenda-tenda pengungsi di Kota Rafah, memicu kecaman dari pemimpin-pemimpin dunia yang mendesak Israel mematuhi perintah Mahkamah Internasional (ICJ) untuk menghentikan serangan ke Rafah. Serangan ini dilaporkan membunuh 45 orang. Dalam suasana yang familiar sepanjang perang yang sudah berlangsung delapan bulan, keluarga-keluarga Palestina bergegas ke rumah sakit. Bersiap untuk memakamkan anggota keluarga...

Petugas medis Palestina merawat seorang gadis yang terluka dalam pengeboman Israel di Jalur Gaza di Rumah Sakit Kuwait di kamp pengungsi Rafah, Gaza selatan, Selasa, 7 Mei 2024.

Direktur CIA Berkunjung ke Israel Bahas Rafah dengan Netanyahu

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Kantor berita Reuters melaporkan sumber yang tidak disebutkan namanya mengatakan Direktur Pusat Badan Intelijen (CIA) Amerika Serikat (AS) Williams Burns akan berkunjung ke Israel. Dikutip dari Aljazirah, Rabu (8/5/2024) Burns diperkirakan akan bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.Pertemuan ini digelar saat Israel menyerang Rafah, kota paling selatan Gaza. Kota di perbatasan Mesir itu menampung lebih...