#surat-keterangan-palsu

Dirreskrimum Polda Banten Kombes Pol Ade Rahmat memperlihatkan barang bukti surat hasil pemeriksaan tes antigen COVID-19 palsu di Pelabuhan Merak saat rilis kasus di Mapolda Banten, Serang, Banten, Senin (26/7/2021). Jajaran Polda Banten menangkap lima tersangka komplotan pembuat surat hasil tes COVID-19 palsu masing-masing berinisial RS, RF, YT, RO dan DSI yang mengaku telah melakukan aksinya sejak Mei-Juli 2021 dengan imbalan uang Rp100 ribu per lembar surat dari ratusan penumpang yang menyeberang di Pelabuhan Merak.

Senin , 26 Jul 2021, 22:01 WIB

In Picture: Aksi Kriminal Manfaatkan Momen Pandemi

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Polisi menjaga para tersangka kasus pemalsuan surat hasil pemeriksaan tes antigen COVID-19 di Pelabuhan Merak saat ekspos di Mapolda Banten, Serang, Banten, Senin (26/7/2021). Jajaran Polda Banten...

Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono Soni Sumarsono

Kamis , 06 Apr 2017, 22:10 WIB

Sumarsono Sebut tidak Ada Temuan Suket Palsu

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengatakan tidak ada temuan surat keterangan (suket) palsu. Sebenarnya ada dua jenis suket beredar, yaitu suket yang memakai kop surat dan suket tanpa kop surat."Jadi bukan palsu. (Kalau ada) cuma dua suket dari 10 juta (yang palsu)" ujar Sumarsono di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pemprov DKI Jakarta,...

Kamis , 02 Mar 2017, 18:31 WIB

Bawaslu DKI: Suket di TPS 22 Ciracas Langgar Administrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koordinator Divisi Hukum dan Penindakan Badan Pengawas...

Kamis , 02 Mar 2017, 08:22 WIB

Timses Anies-Sandi Minta Bawaslu tak Tutup Mata Soal Suket Palsu

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Pemenangan Anies-Sandi meminta kepada Badan Pengawas...

close ×