![Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf bersama Rais Aam PBNU KH. Miftachul Akhyar mengumumkan daftar pengurus PBNU periode 2022-2027 di Jakarta, Rabu (12/1). PBNU mengumumkan 47 nama pengurus PBNU masa khidmat 2022-2027, yang diharapkan dapat menjangkau seluruh kepentingan konstituen PBNU serta mencerminakan realitas multipolar yang ada di Indonesia, baik dari segi kedaerahan dari perspektif gender.](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/034241800-1641970173-830-556.jpg)
Rabu , 12 Jan 2022, 15:08 WIB
In Picture: PBNU Umumkan Susunan Pengurus Periode 2022-2027
![Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf bersama Rais Aam PBNU KH. Miftachul Akhyar mengumumkan daftar pengurus PBNU periode 2022-2027 di Jakarta, Rabu (12/1). PBNU mengumumkan 47 nama pengurus PBNU masa khidmat 2022-2027, yang diharapkan dapat menjangkau seluruh kepentingan konstituen PBNU serta mencerminakan realitas multipolar yang ada di Indonesia, baik dari segi kedaerahan dari perspektif gender. Republika/Putra M. Akbar](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/010840100-1641970178-830-556.jpg)
Rabu , 12 Jan 2022, 15:07 WIB
Gus Yahya Ingin Laporan Keuangan PBNU Transparan
![Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf bersama Rais Aam PBNU KH. Miftachul Akhyar bersiap mengumumkan daftar pengurus PBNU periode 2022-2027 di Jakarta, Rabu (12/1). PBNU mengumumkan 47 nama pengurus PBNU masa khidmat 2022-2027, yang diharapkan dapat menjangkau seluruh kepentingan konstituen PBNU serta mencerminakan realitas multipolar yang ada di Indonesia, baik dari segi kedaerahan dari perspektif gender. Politikus Masuk Kepengurusan, Gus Yahya: Ini Strategi PBNU](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/081007700-1641970214-830-556.jpg)
Rabu , 12 Jan 2022, 14:31 WIB
Politikus Masuk Kepengurusan, Gus Yahya: Ini Strategi PBNU
![Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf bersama Rais Aam PBNU KH. Miftachul Akhyar mengumumkan daftar pengurus PBNU periode 2022-2027 di Jakarta, Rabu (12/1). PBNU mengumumkan 47 nama pengurus PBNU masa khidmat 2022-2027, yang diharapkan dapat menjangkau seluruh kepentingan konstituen PBNU serta mencerminakan realitas multipolar yang ada di Indonesia, baik dari segi kedaerahan dari perspektif gender. Republika/Putra M. Akbar](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/079162600-1641970196-830-556.jpg)
Rabu , 12 Jan 2022, 13:49 WIB