Rabu , 07 Apr 2021, 07:32 WIB
Pakar: Melarang dan Mencegah Arogansi Polisi Lebih Penting
Rabu , 07 Apr 2021, 07:04 WIB
Ini Niat Kapolri Buat TR Larangan Siarkan Arogansi Polisi
Rabu , 07 Apr 2021, 00:03 WIB
Kapolri: Saya Meminta Polisi tak Arogan, Bukan Larang Media
Kamis , 25 Feb 2021, 21:08 WIB
Kapolri Terbitkan Telegram Terkait Penembakan Bripka CS
Selasa , 06 Oct 2020, 18:35 WIB
Mabes Jelaskan Telegram Rahasia Kapolri
Selasa , 06 Oct 2020, 00:19 WIB
Polri Dianggap Berlebihan Sikapi Penolakan UU Ciptaker
Senin , 22 Jun 2020, 23:46 WIB
Kapolri Terbitkan Pedoman Pengamanan Pilkada Serentak 2020
Rabu , 10 Jun 2020, 19:22 WIB
Telegram Kapolri Soal Jenazah PDP Jawab Kekhawatiran Warga
Senin , 13 Apr 2020, 12:06 WIB
Sejumlah Telegram Kapolri Terkait Pandemi Covid-19
Rabu , 08 Apr 2020, 08:03 WIB
YLBHI Kritik Surat Telegram Kapolri
Selasa , 07 Apr 2020, 04:54 WIB
Legislator: Penegakan Hukum Jangan Dilakukan Intimidatif
Senin , 06 Apr 2020, 00:01 WIB
Telegram Kapolri: Pantau Hoaks dan Penghinaan ke Presiden
KPK Sebut Izin Geledah ke Kapolri Urusan Internal Kepolisian
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua KPK Laode M Syarif menyatakan, telegram terbaru mengenai keharusan untuk meminta izin Kapolri dalam memeriksa maupun menggeledah personel Polri yang terlibat masalah hukum, merupakan urusan internal Kepolisian. "KPK belum terima telegramnya, kami belum bisa berkomentar karena belum yakin apakah telegram tersebut asli atau tidak, tapi biasanya itu aturan internal Polri," kata Laode di Jakarta, Ahad...
