#warga-negara-asing

Salah seorang imigran asal Bangladesh tengah diwawancarai petugas kantor Imigrasi Kelas II Sukabumi, Selasa (28/6). Imigran ini diduga akan menyeberang ke Australia.

Selasa , 28 Jun 2016, 18:55 WIB

Empat Imigran Gelap Bangladesh Diperiksa Imigrasi Sukabumi

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kantor Imigrasi Kelas II Sukabumi memeriksa secara intensif empat orang imigran asal Bangladesh. Pemeriksaan dilakukan menyangkut motif keempat warga negara asing (WNA) tersebut berada di selatan...

Sabtu , 04 Jun 2016, 23:38 WIB

Imigrasi Terbitkan 3.810 Izin Tinggal Buat WNA

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Divisi Keimigrasian Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Wilayah Jawa Tengah telah menerbitkan 3.810 izin tinggal bagi warga negara asing yang masuk ke provinsi itu selama kwartal pertama 2016. "Pemberian izin tinggal diberikan oleh enam kantor imigrasi yang tersebar di berbagai daerah," kata Kepala Divisi Keimigrasian Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Wilayah Jawa Tengah M. Diah di...

Rabu , 01 Jun 2016, 02:58 WIB

Tak Berizin, Dua WNA Ditangkap

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Dua warga asing asal Korea Selatan ditangkap...

Rabu , 25 May 2016, 20:06 WIB

Awasi WNA, Imigrasi Resmikan Sekretariat Timpora di Kalibata City

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Melihat banyaknya Warga Negara Asing (WNA)...

Sabtu , 07 May 2016, 04:02 WIB

Soal Pembebasan Sandera, Aparat Diminta tidak Gaduh

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Terorisme, Umar Abduh mengimbau agar...

Foto kolase sepuluh orang Anak Buah kapal (ABK) PT Patra Maritime Line saat akan dikembalikan kepada keluarga di Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Senin (2/5). (Republika/Raisan Al Farisi)

Rabu , 04 May 2016, 14:36 WIB

Sandera Bebas, Fadli: Harga Orang Indonesia Masak Murah?

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memberikan pembekalan kepada 92 Kepala Daerah peserta Orientasi Kepemimpinan Penyelenggara Pemerintah Daerah (OKPPD) Angkatan I tahun 2016 di Jakarta, Sabtu (23/4).(dok.Puspen TNI)

Selasa , 26 Apr 2016, 20:58 WIB

Pembebasan Sandera, Panglima TNI: Pasukan Dipimpin Kapolri

Jumat , 22 Apr 2016, 00:34 WIB

Pesan Cemas Keluarga Sandera Abu Sayyaf untuk Jokowi

Rabu , 20 Apr 2016, 20:07 WIB

Filipina Menentang Tebusan kepada Kelompok Abu Sayyaf

Selasa , 19 Apr 2016, 21:29 WIB

Kantor Imigrasi Malang Perketat Pengawasan Orang Asing

Selasa , 19 Apr 2016, 19:03 WIB

JK: Kapal Indonesia Diperingatkan Hati-Hati

Selasa , 19 Apr 2016, 16:09 WIB

Perusahaan Dinilai Wajar Bebaskan Sandera Abu Sayyaf

Tentara Filipina berlindung dibalik tank

Kamis , 14 Apr 2016, 22:59 WIB

Filipina Bantah 100 Tentaranya Dibunuh ISIS

Rabu , 13 Apr 2016, 19:52 WIB

Tidak Miliki Dokumen Resmi, Tiga WNA Diproses Kejari Medan

Sejumlah warga negara asing tertidur saat menunggu informasi penerbangannya di Terminal Internasional Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Kamis (5/11). (Antara/Nyoman Budhiana)

Rabu , 13 Apr 2016, 15:49 WIB

WNA Denpasar Disidak

Selasa , 12 Apr 2016, 19:32 WIB

Indonesia-Malaysia Kerja Sama Hadapi Abu Sayyaf

Senin , 11 Apr 2016, 16:45 WIB

TNI AD Siapkan Pasukan Pembebasan 10 WNI di Filipina

Salah satu WNI yang disandera Abu Sayaf, Suriansyah

Kondisi WNI Tersandera Abu Sayyaf Diklaim Baik

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian luar negeri (Kemenlu) Indonesia mengatakan, 10 Warga Negara Indonesia (WNI) masih disandera kelompok militan Abu Sayyaf. Meski begitu, kondisi mereka diklaim sehat."Info terakhir yang kami peroleh, semua WNI dalam keadaan baik,’’ ujar Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu Indonesia, Lalu Muhammad Iqbal kepada Republika.co.id, Ahad (10/4), petang. Ia menambahkan, pemerintah Indonesia tidak...

Ahad , 10 Apr 2016, 18:53 WIB

Kemenlu: Penyerbuan Militer Filipina tak Terkait Pembebasan WNI

Kamis , 07 Apr 2016, 19:13 WIB

Pemerintah tak Mau Diperas Kelompok Abu Sayyaf

Selasa , 05 Apr 2016, 14:53 WIB

Nasib 10 WNI Tersandera, Pemerintah Tunggu Kabar dari Filipina

Ahad , 03 Apr 2016, 12:07 WIB

Kelompok Abu Sayyaf Culik ABK Malaysia

Sabtu , 02 Apr 2016, 17:53 WIB

Operasi Pembebasan 10 WNI Diserahkan ke Filipina

Kamis , 31 Mar 2016, 20:46 WIB

Skenario Penyelamatan 10 WNI di Filipina Versi Hanafi Rais

Kamis , 31 Mar 2016, 17:22 WIB

Selain Menyandera 10 WNI, Kelompok Abu Sayyaf Juga Tawan 11 WNA

Kamis , 31 Mar 2016, 15:50 WIB

Selain 10 WNI, Kelompok Abu Sayyaf Juga Sandera WNA

Sejumlah warga negara asing yang menyalahi izin tinggal (ilustrasi)

Sabtu , 20 Feb 2016, 17:18 WIB

Imigrasi Depok Tangkap Warga Negara Nigeria

Selasa , 26 Jan 2016, 23:10 WIB

Polisi Medan Ringkus Perampok WNA

Senin , 04 Jan 2016, 11:02 WIB

Polda Jambi Tingkatkan Pengawasan WNA

Petugas BNN menata susunan barang bukti saat gelar penangkapan kurir dan narkotika jenis sabu di kantor BNN, Jakarta, Jumat (4/12). (Antara/M Agung Rajasa)

Selasa , 15 Dec 2015, 07:50 WIB

Polisi Bekuk WNA Edarkan Sabu 3,9 Kilogram

Senin , 07 Dec 2015, 22:35 WIB

WN Pakistan Dihukum 6 Bulan Penjara di Medan

Sejumlah wisman yang baru tiba di Pulau Lombok, NTB.

Ahad , 25 Oct 2015, 16:51 WIB

Ribuan WNA di NTB Langgar Izin Tinggal

Anggota polisi menunjukkan tersangka dan barang bukti saat gelar perkara kejahatan tindak pidana penipuan online dan pencucian uang di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (9/10). (Republika/Yasin Habibi)

Selasa , 20 Oct 2015, 20:43 WIB

32 WNA Penipu Online Diciduk di Surabaya

Kamis , 10 Sep 2015, 08:20 WIB

Tingkatkan Suplai Dolar, Orang Asing Kini Mudah Buka Rekening di Bank

Anggota polisi menunjukkan barang bukti saat rilis pengungkapan narkotika jenis shabu dan ekstasi jaringan internasional di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (9/9). (Republika/Yasin Habibi)

Pacari Wanita Indonesia, Modus Tersering Pemasok Narkoba

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Sepanjang bulan Januari-September 2015, sebanyak 50 Warga Negara Asing (WNA) ditangkap terkait kasus narkotika. Untuk Warga Negara Indonesia (WNI) tercatat 4.538 orang telah menjadi tersangka dalam kasus yang sama.Kepala Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya Irjen Pol Tito Karnavian menerangkan, narkoba banyak masuk ke Indonesia berasal dari luar negeri. "Mereka menyelundupkan narkotika dengan menggunakan berbagai macam modus,"...

Sejumlah imigran gelap menunggu untuk didata di kantor Direktorat Jendral Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Senin (13/2). (Republika/Aditya Pradana Putra)

Ahad , 06 Sep 2015, 18:32 WIB