
Senin , 26 Jun 2023, 13:41 WIB
9 WNI Korban TPPO di Wilayah Konflik Myanmar Berhasil Dipulangkan

Jumat , 02 Jun 2023, 13:41 WIB
Bagaimana Menghindari Online Job Scams?

Jumat , 02 Jun 2023, 12:47 WIB
Kemenlu Lacak 12 WNI yang Minta Dievakuasi dari Myanmar

Sabtu , 27 May 2023, 08:20 WIB
46 WNI Korban Perdagangan Orang Dipulangkan ke Tanah Air

Jumat , 26 May 2023, 07:18 WIB
In Picture: 240 WNI Korban TPPO Dipulangkan ke Indonesia

Rabu , 17 May 2023, 03:45 WIB
Kemenlu: Korban TPPO Online Scams Rata-Rata Punya Masalah Hidup

Rabu , 17 May 2023, 00:55 WIB
Pekan Depan 25 WNI Korban TPPO di Myanmar Dipulangkan

Selasa , 16 May 2023, 22:25 WIB
Bareskrim Sebut Ada Celah di Imigrasi Terkait Kasus TPPO 20 WNI di Myanmar

Selasa , 09 May 2023, 15:29 WIB
Anggota DPR Apresiasi Pemberantasan TPPO jadi Agenda Penting KTT ASEAN

Senin , 08 May 2023, 23:38 WIB
Dukung Pemerintah Cegah TPPO, Pemuda Muhammadiyah Juga Ingatkan Peran Keluarga

Senin , 08 May 2023, 05:55 WIB
Pemerintah Berhasil Bebaskan 20 WNI Korban TPPO dari Myanmar

Ahad , 07 May 2023, 23:55 WIB
Besarnya Dampak TPPO dalam Kasus Online Scam

20 WNI di Wilayah Pemberontak Myanmar Berhasil Bebas
REPUBLIKA.CO.ID, YANGON -- Pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar (KBRI) Yangon dan KBRI Bangkok berhasil membebaskan 20 Warga Negara Indonesia (WNI) dari wilayah konflik Myawaddy, Myanmar. Sebanyak 20 WNI tersebut merupkan korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) melalui penipuan online scam. "Melalui kerja sama KBRI Yangon dengan jejaring lokal yang memiliki akses ke wilayah Myawaddy, para WNI dapat dibebaskan dan dibawa menuju...

Jumat , 05 May 2023, 16:14 WIB
20 WNI Korban TPPO Penipuan Daring Diduga Masuki Myanmar Secara Ilegal

Selasa , 23 May 2017, 17:19 WIB