Rabu 15 Apr 2020 16:51 WIB

IHSG Terkulai Meski Neraca Perdagangan Surplus

Sore ini IHSG ditutup melemah ke posisi 4.625,91.

Red: Nidia Zuraya
Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan harga saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. ilustrasi
Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan harga saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (15/4) terkulai meski neraca perdagangan Maret 2020 tercatat surplus. IHSG ditutup melemah 80,59 poin atau 1,71 persen ke posisi 4.625,91.

Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 17,82 poin atau 2,5 persen menjadi 694,44. "Setelah neraca perdagangan dirilis, IHSG menurun kembali. Tekanan menjadi lebih parah karena indeks Dow Jones Futures menurun pada sesi dua perdagangan hari ini dan investor asing masih tidak berhenti melepas saham," kata analis Panin Sekuritas William Hartanto di Jakarta, Rabu (15/4).

Baca Juga

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai neraca perdagangan Indonesia pada Maret 2020 mengalami surplus 743,4 juta dolar AS dengan nilai ekspor 14,09 miliar dolar AS dan impor 13,35 miliar dolar AS. Dibuka menguat, tak sampai sejam IHSG terkoreksi dan tak mampu beranjak dari zona merah hingga penutupan perdagangan saham.

Secara sektoral, sembilan sektor terkoreksi dengan sektor aneka industri turun paling dalam, yaitu minus 2,6 persen, diikuti sektor infrastruktur dan sektor properti masing-masing minus 2,35 persen dan minus 2 persen. Sementara itu, satu sektor naik, yaitu sektor pertanian sebesar 0,12 persen.

Penutupan IHSG diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual bersih asing atau net foreign sell sebesar Rp379,01 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat 597.206 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan 9,99 miliar lembar saham senilai Rp7,03 triliun. Sebanyak 131 saham naik, 277 saham menurun, dan 130 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei melemah 88,7 poin atau 0,45 persen ke 19.550,1; indeks Hang Seng melemah 290,1 poin atau 1,19 persen ke 24.145,3; dan indeks Straits Times melemah 39,06 poin atau 1,48 persen ke 2.595,51.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement