Jokowi Tolak Kepentingan Asing, Bisakah?
Republika/Agung Supri
Jokowi
Rep: Muda Saleh Red: Sadly Rachman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah menyatakan akan membatalkan proyek utang Bank Dunia senilai Rp 1,2 triliun, menolak menerbitkan obligasi daerah, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) juga berencana untuk membatalkan kontrak dengan perusahaan air asing yang menguasai Jakarta sejak lama.

Terkait langkah yang dilakukan oleh Jokowi, pengamat kebijakan publik, Andrinof Chaniago, angkat bicara. Berikut pernyataan Andrinof saat bertemu ROL di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (8/4).

 

Videographer: Muda Saleh


Photo: Agung Supriyanto

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

Negara Ini Boikot Coca-Cola Bukan karena Soal Israel, Ini Alasannya

Menteri Pakistan: India Bakal Menyerang dalam 24 Jam

Dedi Mulyadi Usul Vasektomi Jadi Syarat Bansos, Begini Respons MUI

Pasutri di Jember Diseruduk Babi Hutan Saat Mandi Bareng di Sumber Air

6 Pesan Rasulullah SAW Ketika Sakit Parah Jelang Wafat, Penting Diperhatikan Umat Islam

Cabuli 21 Anak, Predator Seks Asal Jepara Rekam Aktivitas Seksualnya dengan para Korban

Bank Mandiri Catat Laba Bersih Rp 13,2 Triliun pada Kuartal I 2025

Pakistan Tembak Jatuh Drone India, Baku Tembak Terjadi di Perbatasan

Kuasai Pangsa Pasar 50 Persen, BYD Pimpin Pasar Mobil Listrik Indonesia

MR DIY Catat Laba Bersih Rp 226 Miliar pada Kuartal I 2025