Seorang Fans Tewas pada Pertandingan Liga Brasil

AP Photo/Kostas Tsironis
Kerusuhan dalam Sepak Bola (ilustrasi)
Red: Fernan Rahadi

REPUBLIKA.CO.ID, RIO -- Hanya 40 hari sebelum Brazil menjadi tuan rumah Piala Dunia, sisi buruk sepak bola BraSil terlihat pada Sabtu (3/5) setelah seorang fans tewas akibat dilempar kloset seusai pertandingan di kota Recife.

Santa Cruz, klub divisi dua yang bermarkas di pesisir timur laut kota bermain imbang saat menjamu Parana Jumat (2/5) malam, ketika kekerasan meletus di luar Stadion Arruda yang terletak di kota yang sama dengan tempat pertandingan Piala Dunia yang baru dibangun.

Beberapa orang merusak kloset dan melemparkannya ke kerumunan fans yang tengah berkumpul di bawah, menyebabkan satu orang mengalami cedera fatal, kata seorang juru bicara polisi.

Brasil Tribunal for Sporting Justice (STJD) segera membuka penyelidikan dan meminta Stadion Arruda ditutup setelah terjadinya serangkaian insiden kekerasan yang berhubungan dengan sepak bola di negeri itu.

Polisi mengidentifikasi nama orang yang tewas itu Paulo Ricardo Gomes da Silva. Ibunya, Joelma, mengatakan kepada radio lokal. "Mereka membunuh anak saya dan saya juga. Saya berharap penderitaan yang dialami saya hari ini tidak akan menimpa siapa pun," kata Joelma.

Stasiun televisi lokal mengatakan Da Silva terlibat dalam pertengkaran dengan para fans dari pihak lawan setelah pertandingan yang menarik sekitar 8.000 penonton.

Striker internasional Brasil, Fred, yang baru-baru ini mengambil sikap terhadap kelompok penggemar termasuk di klubnya sendiri Fluminense setelah terjadi beberapa kali ancaman fisik terhadapnya, mengutuk terjadinya insiden di Recife.

"Ini adalah kasus kekerasan baru yang mempertegas pentingnya kebutuhan akan perubahan dalam hubungan antara klub dan penggemar di Brasil, " kata Fred dalam sebuah media sosial.


sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler