Pantai Gading Kalah, Yaya dan Kolo Toure Dirundung Musibah
REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Bintang tim Piala Dunia Pantai Gading, Yaya dan Kolo Toure, sedang berkabung atas kematian Ibrahim, saudaranya yang berusia 28 tahun yang ditemukan tak bernyawa di Manchester, Inggris.
Ibrahim, yang juga pesepakbola yang bermain di klub Lebanon Al Safa, menghembuskan nafas terakhirnya hanya beberapa jam setelah Pantai Gading kalah 2-1 dari Kolombia dalam laga Piala Dunia di Brasil.
"Hari yang berat untuk Toure bersaudara. Hanya beberapa jam setelah pertandingan Kolombia vs Pantai Gading (2-1), Kolo dan Yaya mendapatkan kabar kematian saudara muda mereka Toure Oyala Ibrahim," kata satu pernyataan Federasi Sepakbola Pantai Gading (IFF) seperti dikutip AFP.
"Kematian Ibrahim Toure terjadi pada Kamis 19 Juni di Manchester. Dalam situasi yang menyakitkan, para pemain tim nasional Pantai Gading juga para delegasi Pantai Gading yang hadir di Brasil pada Piala Dunia 2014 akan menunjukkan kasih sayang mereka untuk Toure bersaudara, anggota The Elephants dan keluarga besar Toure."
Manchester merupakan kota tempat Yaya merumput di kompetisi Liga Primer Inggris bersama Manchester City. Sementara Kolo yang sebelumnya bersama City sekarang ini mengadu nasibnya bersama Liverpool.