Muntari dan Boateng Dicoret dari Skuat Ghana
REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Asosiasi Sepak Bola Ghana (GFA) menyatakan Sulley Muntari dan Kevin-Prince Boateng diskors untuk waktu yang belum ditentukan dari tim nasional mereka karena alasan-alasan disiplin.
"Muntari dituding menyerang anggota manajemen tim Moses Armah, sedangkan Boateng dikatakan melakukan pelecehan secara verbal terhadap pelatih timnas Kwesi Appiah," kata GFA dalam laman resminya, Kamis (26/6).
Akreditasi Piala Dunia milik kedua pemain ini telah dicabut. Mengenai Muntari, GFA berkata, "Keputusan ini diambil setelah ia melakukan serangan fisik yang tidak beralasan kepada anggota Komite Eksekutif GFA dan anggota manajemen Bintang-Bintang Hitam, Tuan Moses Armah pada Selasa 24 Juni 2014 pada satu pertemuan."
Keputusan serupa menjelaskan tindakan yang diambil terhadap Boateng. "Keputusan ini diambil setelah Boateng melakukan pelecehan verbal yang vulgar yang ditujukan kepada pelatih Kwesi Appiah saat sesi latihan tim di Maceio pada pekan ini," demikian pernyataan GFA.
"Boateng tidak memperlihatkan penyesalan atas tindakan-tindakannya yang menghasilkan keputusan ini." Pada kedua kasus GFA mengatakan keputusan-keputusan ini berlaku secepatnya.