Mourinho Angkat Jempol untuk Timnas Rusia
Laskar Beruang Merah melenggang hingga perempat final.
REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, memuji kiprah tim nasional Rusia pada Piala Dunia 2018. Bermain di kandang sendiri, laskar Beruang Merah melenggang hingga perempat final. Itu pencapaian tertinggi Rusia di Piala Dunia sejak pecah dari Uni Soviet pada 1991.
"Semua orang mengatakan mereka akan tersingkir di babak grup. Tetapi mereka mencapai babak sistem gugur, memainkan laga yang hebat kontra Spanyol dan Rusia," kata Mourinho, dikutip Four Four Two, Rabu (11/7).
Setelah menjadi runner-up Grup A, Rusia bertemu Spanyol pada fase 16 besar. Bermain imbang 1-1 selama 120 menit, Aleksandr Golovin dan rekan-rekan keluar sebagai pemenang melalui adu penalti.
Baca juga: Roberto Martinez: Belgia Punya Masa Depan yang Cemerlang
Kemudian di perempat final, langkah tuan rumah terhenti. Menahan Kroasia, 2-2 hingga perpanjangan waktu, kali ini Rusia terjungkal saat adu tos-tosan.
"Mereka meninggalkan turnamen dengan kebanggaan. Pelatih Stanislav Cherchesov berhasil menyatukan tim," ujar Mourinho.
Negara yang berada di peringkat ke-70 FIFA ini baru kehilangan Sergei Sergei Ignashevich. Bek tengah 38 tahun itu memutuskan gantung sepatu.
Mourinho menilai, generasi terbaru Rusia sudah siap tempur. Ia menyinggung sederet nama di antaranya Golovin dan Denis Cheryshev.
"Rusia dapat melihat masa depan sepak bolanya dengan penuh harapan," tutur mantan juru taktik Real Madrid, Inter Milan, Chelsea, dan FC Porto ini.