Gojek Beri Voucher Perjalanan untuk Tenaga Kesehatan
Voucher perjalanan dengan GoRide dan GoCar untuk para nakes dari dan ke rumah sakit.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gojek memberikan voucher perjalanan dalam bentuk GoRide-GoCar untuk para tenaga kesehatan (nakes) sebagai garda terdepan dalam melawan virus corona atau Covid-19. Voucher perjalanan dengan GoRide dan GoCar tersebut untuk para nakes dari dan ke rumah-rumah sakit rujukan.
“Tenaga kerja kesehatan memiliki peranan mulia di tengah situasi pandemik yang penuh tantangan ini. Gojek mengapresiasi peran para tenaga kesehatan ini dengan cara memberikan paket voucher perjalanan GoRide dan GoCar untuk memudahkan tenaga kesehatan melakukan pekerjaannya. Kami berharap voucher perjalanan ini bisa membantu mobilitas mereka sehingga mereka bisa tetap maksimal membantu masyarakat yang harus dirawat di rumah sakit,” kata Senior Vice President Transport Marketing Gojek Monita Moerdani dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Dalam implementasi program ini, Gojek bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) dan Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), di mana voucher akan didistribusikan secara bertahap ke rumah sakit rujukan di seluruh Indonesia - berdasarkan rekomendasi PERSI, Kemenkes RI dan Dinas Kesehatan setempat - untuk kemudian diberikan kepada para nakes.
Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan drg. Oscar Primadi mengatakan pihaknya mengapreasi upaya yang dilakukan Gojek. “Kami mengapresiasi upaya-upaya Gojek untuk tidak hanya mempermudah masyarakat umum Indonesia yang sedang menjaga kontak fisik secara langsung (physical distancing), namun juga mempermudah masyarakat yang harus tetap bekerja di luar rumah demi membantu sesama,” katanya.
Dia menambahkan peran pengemudi Gojek sangat penting agar masyarakat tetap aman di rumah. “Bantuan berupa paket voucher transportasi untuk teman-teman tenaga kesehatan juga memungkinkan mereka untuk tetap fokus dan semangat menjalani pekerjaan di situasi yang penuh tantangan ini. Upaya komprehensif Gojek yang tanpa henti sangat membantu pemerintah dalam mengurangi risiko penularan Covid-19,” katanya.
Ketua Umum Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) dr. Kuntjoro AP., M.Kes. mengatakan tenaga kesehatan merupakan ujung tombak dalam memerangi virus Covid-19, sehingga bantuan tersebut dapat memudahkan mereka dalam beraktivitas.
“Tenaga kesehatan merupakan ujung tombak dalam menghadapi pandemi global ini yang selalu memberikan layanan terbaik kepada pasien-pasien COVID-19. Dalam kesehariannya, prioritas mereka yang paling utama adalah melayani pasien di rumah sakit agar mendapatkan penanganan yang efektif, aman, fokus pada pasien, tepat waktu dan dalam kondisi yang prima. Bantuan ini akan memudahkan para tenaga kesehatan dalam beraktivitas sehingga mereka dapat terus bekerja optimal,” katanya.
Satu paket terdiri dari enam buah voucher perjalanan dengan nilai total Rp 48 ribu yang berlaku sampai dengan 31 Mei 2020.
Untuk menggunakannya, tenaga kesehatan (nakes) dapat mengaktifkan voucher saat berada di area rumah sakit dengan mengikuti panduan yang telah diberikan melalui e-mail serta poster yang telah dibagikan ke masing-masing rumah sakit.