Bursa Saham Asia Menghijau, IHSG Melesat Hingga 4 Persen

IHSG ditutup menguat ke posisi 4.811,82 pada sore ini.

Antara/Muhammad Adimaja
Petugas kebersihan melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan harga saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. ilustrasi
Rep: Retno Wulandhari Red: Nidia Zuraya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan Senin (6/4). Indeks saham melesat naik sebesar 4,07 persen atau 188 poin ke posisi 4.811,82.

Penguatan IHSG seiring dengan pergerakan LQ45 yang juga menguat 4,88 persen.  Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan penguatan IHSG sore ini dipengaruhi oleh pergerakan mayoritas bursa saham Asia.

Baca Juga



"Sentimen masih berkaitan terhadap penguatan bursa di kawasan Asia seiring dengan adanya ekspektasi bahwa Jepang akan menetapkan state of emergency dalam rangka memerangi wabah Covid-19," kata Nafan, Senin (6/4).

Berdasarkan data RTI, mayoritas bursa Asia berada di zona hijau pada perdagangan hari ini. Indeks Nikkei Jepang tercatat menguat 4,24 persen, diikuti indeks Strait Times Singapura naik 3,22 persen, lalu Hang Seng Hong Kong naik 2,21 persen. 

Di sisi lain, beberapa negara episentrum pandemi Covid-19 seperti kota New York, Italia, Prancis dan Spanyol telah melaporkan adanya penurunan tingkat korban jiwa selama seminggu terakhir. Sementara sentimen dari dalam negeri berkaitan dengan hasil perilisan IKK yang diatas ekspektasi dari 101 menjadi 113,8.

Adapun, investor asing tercatat membukukan penjualan bersih di seluruh pasar sebesar Rp 489,6 miliar. Jumlah saham yang diperdagangkan yaitu sebanyak 9,161 miliar unit dengan nilai transaksi sebesar Rp 7,54 triliun.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler