DMI Gorontalo Ingatkan Pelayanan Masjid Harus Tetap Berjalan
Masjid diminta tetap melakukan pelayanan umat selama wabah Covid-19.
REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO— Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Gorontalo mengingatkan pelayanan umat di masjid harus tetap ada.walaupun dalam keadaan pandemi Covid-19
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Gorontalo, Nelson Pomalingo, mengatakan saat ini tidak ada kegiatan keagamaan seperti tarawih, sholat dan lainnya di masjid, namun kegiatan pelayanan kepada umat harus tetap ada.
Nelson yang juga menjabat sebagai Bupati Gorontalo tersebut, menjelaskan layanan yang dimaksud seperti penyaluran zakat fitrah, pembagian bahan kebutuhan pokok bahkan dapur umum yang disarankan dan tetap dilaksanakan.
Selanjutnya, kata Nelson, pada rapat itu Ketua Pimpinan DMI pusat memeriksa bantuan DMI pusat yaitu penyaluran bantuan paket kebersihan.
"Alhamdulillah seluruh masjid di Provinsi Gorontalo akan mendapatkan bantuan ini, kita mulai salurkan di Kabupaten Gorontalo, besok di Kota Gorontalo, Bone Bolango dan tiga hari ke depan selesai semua penyaurannya di seluruh masjid," ujar Nelson usai mengikuti rapat bersama dengan Ketua Umum Pimpinan DMI Pusat Muhammad, Jusuf Kalla, secara dalam jaringan (daring) di Gorontalo, Senin (11/5).
Pada rapat itu, Nelson mengatakan juga dibahas mengenai masjid yang diharapkan menjadi pengemban dalam memakmurkan umat.
"Pada kondisi saat ini, umat kita sedang jatuh ekonominya, maka diharapkan masjid menjadi pembangkit ekonomi umat kedepan. Jadi, kita tidak sekadar memakmurkan masjid tapi juga jamaah," katanya.