Liga Inggris Siap Gelar Latihan, Tapi...
tes Covid-19 adalah bagian dari protokol yang disiapkan
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Liga Premier Inggris mengundang para pelatih dan kapten tim pada Rabu (13/5) lewat rapat virtual untuk membicarakan tentang protokol kesehatan untuk kembali memulai latihan agar aman.
Liga Premier ingin mendapatkan dukungan dari klub sebelum rapat dengan pemegang saham pada Senin mendatang.
Dilansir dari independent, Kamis (14/5), tes Covid-19 adalah bagian dari protokol yang disiapkan seiring dengan rencana klub kembali berlatih pada akhir pekan ini.
Pertemuan tersebut sebagai sebuah respon atas pedoman yang dikeluarkan pemerintah terkait protokol yang harus dijalankan oleh tim olahraga.
Pemerintah menginginkan tim-tim harus memperhatikan jarak antar individu ketika menggelar latihan. Karena itu, dalam pertemuan tersebut juga mendiskusikan tentan risiko yang akan didapakan jika protokol tak dijalankan dengan baik.
Para pemain telah menerima dokumen delapan halaman tentang protokol Liga Premier untuk memulai kembali latihan pekan ini.
Namun, pemain Manchester City, Raheem Sterling dan bek sayap Tottenham Hotspur yang dipinjamkan ke Newcastle United, Danny Rose secara terbuka menyatakan keberatan jika kompetisi digelar kembali di tengah pandemi.
Selain itu, pertemuan juga membahas tentang apakah perlu memainkan pertandingan di tempat netral atau dilanjutkan dengan sistem tandan kandang. Lalu masalah sistem degradasi juga masih tahap pembicaraan.
Klub papan bawah, Norwich City berpendapat degradasi harus dihapus jika musim 2019/2020 dihapus.
Direktur Olahraga Norwich, Canaries Stuart Webber mengatakan timnya tak terima jika memainkan seluruh pertandingan namun harus terdegradasi. Bagi mereka tak adil karena klub yang promosi dari divisi championship beberapa belum menyelesaikan musim.
“Bagi siapa saja yang dipromosikan dari Championship, itu adalah permainan slog 46 atau 49. Itu harus diselesaikan di lapangan - baik naik dan turun.” Kata Webber.
Ikuti Whatsapp Channel Republika