Arteta Ambil Pelajaran dari Keberhasilan Klopp di Liverpool

Arteta ingin merevolusi Asrenal dan memiliki rencana besar untuk masa depan.

EPA-EFE/Facundo Arrizabalaga
Pelatih Arsenal Mikel Arteta
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mikel Arteta merinci apa saja yang ia pelajari dari Jurgen Klopp untuk memperbaiki Arsenal. Dia mengakui Klopp memberikan banyak inspirasi kepadanya. Arteta mengambil alih Arsenal untuk memulai karier manajerialnya setelah bekerja di bawah Pep Guardiola sebagai pelatih di Manchester City.

Baca Juga


"Liverpool adalah contoh yang bagus untuk diambil untuk melihat bahwa itu mungkin dilakukan," kata Arteta dikutip dari Daily Star, Ahad (28/6).

Arteta ingin merevolusi Asrenal dan memiliki rencana besar untuk masa depan. Mantan gelandang Everton itu mengatakan, dibutuhkan banyak pekerjaan dan banyak keputusan besar dari semua orang.

Dia merinci beberapa hal yang ia dapar terapkan setelah melihat perjalanan Liverpool memenangkan titel Liga Primer Inggris pertama mereka dalam 30 tahun. "Pertama-tama, percaya pada apa yang Anda lakukan dan kemudian bahwa Anda semua selaras dan semua memiliki keyakinan bahwa itu adalah hal yang benar untuk dilakukan," kata dia.

Dari sana kata dia, pelatih mulai membuat keputusan yang tepat dalam hal rekrutmen. Pelatih juga harus bisa mengidentifikasi filosofi yang dibutuhkan untuk klub itu, yang dipercayai oleh para penggemar, dan dapat dieksekusi para pemain.

Kemudian, kata dia, memiliki pemain yang 100 persen berkomitmen pada manajer itu, kepada klub sepak bola itu untuk memberikan yang terbaik sepanjang waktu. Secara perlahan tim akan mulai mengejar dan mulai menjadi lebih baik.

Kemudian Anda mulai melakukan perbaikan dan menghasilkan kepercayaan. Ketika Anda memiliki orang-orang dan sejarah serta penggemar yang kami miliki, Anda dapat melakukan apa saja, saya memiliki keyakinan yang kuat dalam hal itu," ujarnya.

Apa yang paling mengesankan bagi Arteta adalah cara Liverpool tampil di bursa transfer, tidak hanya mendapatkan pemain dengan kemampuan yang tepat tetapi juga karakter yang tepat. "Anda harus menyesuaikan keseimbangan pasukan dengan memiliki sedikit campuran dari segalanya," kata dia.

Mulai dari segi kepribadian, kualitas seperti fisik, kemampuan teknis atau kekhususan untuk posisi tertentu. Bahkan, kata dia, fase pemain dari sejak memulai kariernya pun penting untuk diidentifikasi. 

"Apakah mereka dalam fase pengembangan, apakah mereka dalam fase senja, apakah mereka dalam fase besar? Apa yang kamu butuhkan? Dan sejak saat itu, Anda mulai membuat keputusan yang tepat," ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler