Huawei Jawab Keresahan Pengguna Lama Soal Pembaruan Google

Perangkat lama Huawei dikhawatirkan tak dapat update layanan Google Mobile Service.

AP Photo/Mark Schiefelbein
Huawei. Lisensi Google yang diperoleh Huawei dikabarkan berakhir pada 13 Agustus.
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang pengguna perangkat lama Huawei, Nova 5T bertanya kepada akun Huawei Mobile apakah perangkat tersebut tetap mendapat pembaruan untuk layanan Google. Akun media sosial resmi milik Huawei menjawab pertanyaan dari pengguna yang khawatir perangkat lama tidak akan mendapat pembaruan layanan Google Mobile Service.

"Kami akan terus membagikan pembaruan keamanan dan perangkat lunak ke perangkat kami, seperti yang selalu kami lakukan," kata akun Twitter @HuaweiMobile, dikutip Kamis.

Lisensi Google yang diperoleh Huawei dikabarkan berakhir pada 13 Agustus. Huawei sudah tidak bisa lagi menggunakan Google Mobile Service sejak Mei 2019 karena masuk daftar hitam pemerintah Amerika Serikat, dikutip dari laman Cnet, Kamis.

Setelah larangan tersebut, Huawei hanya memiliki lisensi untuk open-source Android sehingga tidak bisa menggunakan layanan utama dari Google, salah satunya Play Store. Huawei dikabarkan mengeluarkan pernyataan bahwa perangkat yang menggunakan Huawei Mobile Service (HMS) tetap mendapatkan pembaruan.

"Pelanggan kami bisa tetap mendapatkan pembaruan perangkat lunak dan layanan berkat kekuatan komunitas open-source dan kemampuan pusat riset dan penelitian kami yang maju," kata Huawei.

Huawei tidak menjawab apakah pernyataan tersebut resmi.

Baca Juga


sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler