Epidemiolog: Sumbar Harus Siap Hadapi Lonjakan Pasien Covid
Salah satu persiapan di rumah sakit adalah tabung oksigen.
REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Epidemiolog yang merupakan Konsultan Penanganan Bencana WHO Dr John Prawira mengingatkan Sumatra Barat harus bersiap menghadapi lonjakan pasien Corona Virus Disease (Covid-19). Persiapan itu di antaranya dengan menyiapkan fasilitas dan prasarana kesehatan yang dibutuhkan.
"Salah satu yang harus disiapkan dalam menghadapi lonjakan pasien adalah ketersediaan fasilitas rumah sakit dan fasilitas kesehatan yang memadai," kata dia di Padang, Sabtu malam.
Ia menyampaikan hal itu saat tampil sebagai pembicara pada diskusi daring WAG kawal Covid-19 Sumbar series dengan tema Suara Gerbong Pamungkas: Kondisi Covid Hari Ini, digelar oleh whatsap grup Kawal Covid-19.
Menurut dia dalam menghadapi lonjakan pasien secara tiba-tiba rumah sakit dan fasilitas kesehatan harus memiliki persiapan mulai dari hal yang paling sederhana seperti ketersediaan oksigen yang dibutuhkan. "Memang pada tahap awal masyarakat sudah ditanamkan untuk melaksanakan protokol kesehatan seperti cuci tangan, pakai masker dan lainnya, namun jika tetap terinfeksi maka yang akan menghadapi adalah rumah sakit," katanya.
Ia menyarankan rumah sakit dan fasilitas kesehatan sudah harus bisa menghitung kebutuhan oksigen seandainya terjadi lonjakan pasien. Menurut John ada cara dan rumusnya.
"Apalagi jika pasien datang bersamaan dalam jumlah banyak maka penyediaan oksigen tidak mudah dalam waktu singkat apakah akan disuplai seperti biasa hingga alat khusus," kata dia.
John juga mengingatkan agar kebutuhan lain juga diantisipasi seperti alat pelindung diri bagi medis. Termasuk tenaga kesehatan yang saat ini semakin banyak terinfeksi karena kelelahan karena jadwal jaga yang tidak manusiawi. "Kita sudah menjalani ini sejak Maret tentu tenaga medis sudah kelelahan luar biasa," lanjutnya.