Seniman Banyumas Tampilkan Lengger Lanang dalam PKN 2020

PKN 2020 digelar secara virtual pada 1-7 November 2020.

Antara/Aditya Pradana Putra
Seniman asal Kalimantan Utara menampilkan kesenian tari Menjung Lepo dalam Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (12/10/2019).
Rep: Eko Widiyatno Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) 2020 akan dimeriahkan dengan pertunjukkan lengger lanang yang merupakan kesenian khas Banyumas. Kesenian lengger lanang ini akan dibawakan seniman tari Banyumas, Riyanto.

''Melalui kesenian lengger lanang, saya ingin mengangkat citra seni dan budaya Banyumas di kancah nasional dan internasional,'' ucap dia, Selasa (29/9).

Baca Juga



Dalam acara yang akan digelar secara virtual pada 1-7 November 2020 mendatang tersebut, Riyanto akan melakukan kolaborasi dengan seniman Banyumas lainnya. Dia akan berkolaborasi dengan sejumlah seniman musik calung. Dalam acara tersebut, dia juga akan memperkenalkan batik Banyumasan.

Dia mengatakan, untuk kebutuhan pentas virtual yang akan diikuti perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia tersebut, pihaknya telah melakukan proses perekaman. Proses perekaman dilakukan di berbagai tempat, antara lain di kawasan obyek wisata Baturraden.

Menurutnya, kesenian Lengger Lanang dan juga satu tari kontemporer yang dibawakan, akan  menjadi pembuka ajang PKN 2020 pada 31 Oktober. Selama sepekan kemudian, sejumlah seniman dari berbagai daerah seperti Paraga dari Makassar, Kecak dari Bali, Yogyakarta, kolaborasi wayang kontemporer Yogyakarta dan sebagainya yang tampil secara virtual.

Tak hanya pentas pada even PKN, seusai acara itu Rianto dan sejumlah rekan seniman Banyumas, akan menggelar kegiatan diskusi membedah kesenian lengger lanang dan budaya egaliter lewat ajang Banjoemas Arts Festival. Acara ini juga akan digelar secara virtual pada 3 Oktober 2020.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler